blank
Ganjar Pranowo (Gubernur Jateng). Foto: dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Forkopimda, dijadwalkan akan menunaikan Shalat Idul Fitri 1443 H, di Lapangan Pancasila Simpanglima Semarang.

Ketua Takmir Masjid Raya Baiturrahman Semarang, Dr H Multazam Ahmad menjelaskan, selain gubernur, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, yang kebetulan berada di Semarang, juga akan Shalat Id bareng Ganjar.

”Usai Shalat Id, Menteri Basuki akan meninjau pelaksanaan pembangunan rehab Masjid Raya Baiturrahman,” kata Multazam dalam keterangannya di Semarang, Sabtu (1/5/2022).

BACA JUGA: Moderasi Beragama bukan Cuma Masalah Islam Saja

Di Simpanglina, Shalat Id akan dimulai pukul 06.30 WIB. Sebagai Imam KH Ulil Abshor Al Hafidz, dan khatib Prof Dr Abdul Djamil MA, Guru Besar UIN Walisongo Semarang.

Multazam menyarankan, para jamaah diharapkan sudah berwudlu dari rumah masing-masing, memakai masker dan membawa alas untuk shalat atau sajadah. ”Titik-titik parkir sudah disiapkan panitia. Mohon jangan lupa memakai masker dan menjaga protokol kesehatan,” pintanya.

Sementara itu, Wali Kota Semarang, Dr H Hendrar Prihadi SE MM dan Forkopimda, akan menunaikan Shalat Idul Fitri di Halaman Balai Kota, Jalan Pemuda Semarang. Sebagai imam dan khatib Dr H Muhammad Adnan MA dari Undip Semarang.

BACA JUGA: Rektor Unisri Serahkan Zakat 1.000 kg Beras dalam 400 Paket

Sedangkan pelaksanaan Shalat Id di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Jalan Gajah Raya Semarang ,akan dimulai pukul 06.45 WIB. Sebagai Imam KH Zaenuri Ahmad Al Hafidz dan khatib Dr KH Nafis Junalia MA, dosen Pascasarjana UIN Walisongo Semarang.

Untuk Shalat Idul Fitri di Masjid Agung Semarang (MAS) Kauman Semarang, akan dimulai pukul 06.30 WIB. Sebagai imam KH Hanief Ismail Lc dan khatib Habib Ja’far Shodiq Almusawwa.

Ketua Umum MUI Jateng, Dr KH Ahmad Darodji MSi, mengajak umat Islam mengumandangkan takbir, tasbih dan tahmid di rumah masing-masing atau di masjid. ”Tidak perlu ada takbir keliling, karena akan memicu kerumunan orang,” ujar dia.

BACA JUGA: Kodim 0715/ Kendal Gelar Komsos di Desa Kartika Jaya

Disampaikan juga olehnya, panitia Shalat Idul Fitri baik di masjid maupun lapangan terbuka, agar mengingatkan jamaah untuk tetap menjaga protokol kesehatan, memakai masker, membawa sajadah dan sudah berwudlu dari rumah masing-masing.

”Seusai shalat jangan ada kerumunan orang. Kmai juga mengajak para imam dan khatib untuk mendoakan, agar pandemi covid-19 segera berakhir,” tukasnya.

Riyan