blank
Beberapa pejabat Polres Magelang diganti hari ini. Foto: eko

KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)-
Serah terima dan pengambilan sumpah jabatan Kasat Lantas, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba dan Kapolsek Ngablak, Polres Magelang, dilakukan di halaman Polres Magelang, Kamis (14/3) siang.

Dalam serah terima jabatan tersebut, Kasat Lantas Polres Magelang AKP Faris Budiman mendapatkan promosi jabatan sebagai Kasubbag Renmin Ditlantas Polda Jawa Tengah. Dia digantikan oleh AKP Satrio Bagus Wira Wicaksana yang sebelumnya menjabat sebagai Kaur Pamwal Spripim, Polda Jateng.

Kasat Reskrim Polres Magelang AKP Muhammad Alfan Armin mendapatkan promosi jabatan menjadi Kanit 4 Subdit 1 Ditreskrimum Polda Jateng, digantikan oleh AKP Setyo Hermawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Temanggung.

Sementara itu Kasatres Narkoba AKP Teguh Prasetya dialihtugaskan menjadi Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, digantikan oleh AKP Riyanto Ulil Anshar yang sebelumnya menjabat menjadi Kapolsek Madukara, Banjarnegara.

“Seperti biasa, pergantian ini merupakan bagian dari mekanisme pembinaan karir personel polri yang rutin dilakukan untuk memberikan tambahan wawasan kepada pejabat yang bersangkutan,” kata Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun.

Lebih lanjut dikatakan, pejabat yang dilantik itu merupakan pejabat yang sangat totalitas dan profesional dalam bekerja melayani masyarakat. Dia mengakui itu, karena mereka merupakan pejabat yang mendapatkan tanggung jawab berat dalam melayani masyarakat.

Di samping itu, Kapolres juga menjelaskan jika Wakapolsek Tegalrejo Iptu Suhartoyo mendapatkan promosi jabatan sebagai Kapolsek Ngablak, menggantikan AKP Sukamto yang telah memasuki purna tugas sejak 1 Februari 2022 lalu.

Ke depan, tugas polri selaku pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat semakin berat dengan dinamika permasalahan yang ada. Baik lokal, regional, maupun nasional. “Maka menuntut profesionalitas yang tinggi,” tandasnya.

Kapolres juga mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama atas dedikasinya memberikan yang terbaik untuk kesatuan.

Eko Priyono