blank
Rektor Unsiq Dr H Z Sukawi MA ketika membuka opening ceremony Ramadan In Campus. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Di momen bulan puasa tahun 2022 ini, Universitas Sains Al Quran (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo menggelar acara “Ramadan In Campus”.

Opening “Ramadan In Campus” ditandai dengan seminar bertema “Kemukjiatan Al Quran dalam Perspektif Gender (Studi Susunan Kebahasaan)” di Masjid Al Furqon Kampus I Unsiq di Kalibeber Mojotengah Wonosobo, Kamis (7/4/2022).

Bertindak sebagai pemateri seminar, Prof Dr Darwis Hude MSi (Direktur Pascasarjana PTIQ Jakarta) dan Dr H Z Sukawi MA (Rektor Unsiq Jateng di Wonosobo). Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Rektor I Unsiq Dr KH Ngarifin Shidiq Al Hafidz MPd, Ketua Senat Unsiq Dr M Syakir MAg dan Direktur PPS Unsiq Dr KH Ahsin Wijaya MAg.

Rektor Unsiq Z Sukawi mengatakan dalam kegiatan “Ramadan In Campus” akan dilakukan khataman Al Quran sebanyak 1000 kali oleh alumni, mahasiswa, dosen dan karyawan Unsiq.

“Secara formal acara di mulai sejak Kamis, 7 April dan baru akan berakhir pada 21 April 2022 mendatang. Tapi sebenarnya kegiatan telah dimulai sejak awal ramadan lalu,” ujarnya.

Semarak Al Quran

blank
Seminar kemukjiatan Al Quran menandai acara Ramadan In Campus Unsiq Jateng di Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

Pihaknya segaja mengambil tema dan kegiatan berbasis Al Quran sebagai ikhtiar untuk membawa Unsiq mendunia dengan Al Quran. Sebab, Unsiq merupakan kampus bernafas Al Quran dan pesantren.

Ketua Panitia “Ramadan In Campus” yang juga Wakil Rektor I Unsiq Dr KH Ngarifin Shidiq Al Hafidz, MPd menambahkan selain kegiatan tahtiman Al Quran 1000 kali dan seminar juga digelar bazar, bakti sosial, tarawih bersama serta vaksinasi Covid-19.

“Kegiatan tahtiman juga bekerjasama dengan Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran (PTIQ) lain, seperti Institut Daruul Quran (IDAQU) dan IIQ Jakarta secara serentak dan bersamaan,” terang pria yang juga Ketua Tanfifziyah PCNU Wonosobo itu.

Gelaran “Ramadan In Campus” kali ini, lanjutnya, dibuat berbeda dengan kegiatan serupa tahun sebelumnya. Unsiq ingin menyemarakan suasana bulan ramadan dengan nuansa Al Quran di masyarakat yang melibatkan seluruh civitas akademika Unsiq.

“Sehingga diharapkan Al Quran semakin mewarnai kehidupan masyarakat. Unsiq sebagai perguruan tinggi berbasis Al Quran berusaha menanamkan nilai-nilai Qurani di semua aspek kehidupan di masyarakat,” harapnya.

Muharno Zarka