blank
Pengurus IPM Kabupaten Magelang berfoto bersama usai dilantik hari ini. Foto: eko

KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)- “Saya melihat inovasi Ikatan Pemuda Muhammadiyah (IPM)  mengoptimalkan fungsinya sebagai wadah pengembangan potensi pelajar di era digital ini. Maka dari itu, IPM dan Pemerintah serta Muhammadiyah perlu terus bersinergi menghadapi dan menjawab tantangan di era digital menuju Revolusi Industri 5.0”. Sekda Adi Waryanto mengatakan hal itu pada pelantikan Pimpinan Daerah IPM Kabupaten Magelang Periode 2021-2023 di pendapa Soepardi, Setda Kabupaten Magelang, Jumat (1/4/2022).

Dia yang mewakili Bupati Zaenal Arifin berharap, melalui pelantikan yang dilaksanakan hari ini bisa dijadikan momentum kehadiran IPM dalam geraknya mencetak pelajar inovatif dalam menghadapi era digital. Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) merupakan bagian dari persyarikatan yang bergerak di kalangan pelajar, yang selama ini turut mencerdaskan pelajar melalui program-program dan inovasi baru, serta kreatif.

Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Magelang, Nasirudin, mengatakan bahwa hari ini merupakan hari yang istimewa baginya, melihat IPM Kabupaten Magelang berani tampil dengan percaya diri.

“Saya percaya butuh usaha yang ekstra untuk bisa diterima pelantikan di pendapa Soepardi ini. Untuk itu, kami ucapkan selamat kepada IPM dan semoga bisa bersinergi bersama Pemerintah, bersama masyarakat secara umum. Itu adalah awal kebaikan,” ucapnya.

Nasirudin juga mengharapkan dukungan dan support Pemerintah Kabupaten Magelang melalui Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) untuk bisa bekerja sama dan berkolaborasi dalam mengembangkan potensi dan minat bakat dengan wadah maupun tempat untuk belajar.

“Kami mengusung tema: Pelajar Inovatif Pelajar Gemilang di Musda kemarin. Bagaimana ada inovasi di masa setelah pandemi ini. Kita angkat kreativitasnya dan diberikan terobosan-terobosan agar mereka bisa tetap berkembang meski di masa pandemi,” kata Nasirudin.

Eko Priyono