BREBES (SUARABARU.ID) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cabang Tegal turut serta dalam penanganan pandemi Covid-19 di Kabupaten Brebes. Keterlibatan OJK dalam penanganan Covid tersebut dibuktikan melalui aksi vaksinasi bagi masyarakat Kabupaten Brebes di Gedung Islamic Center Jalan Yos Sudarso, Brebes, Rabu (8/12).
Bupati Brebes Idza Priyanti, SE, MH mengapresiasi langkah OJK membantu percepatan vaksinasi di Kabupaten Brebes. Idza mengaku gembira dan berterima kasih atas partisipasi OJK dalam percepatan capaian Vaksinasi di Kabupaten Brebes.
Banyaknya penduduk di Kabupaten Brebes, lanjut Idza, membutuhkan partisipasi semua pihak termasuk dari OJK untuk menuntaskan capaian vaksin. Saat ini capaian vaksin di Kabupatean Brebes baru 50 persen dari target 1,5 jiwa penduduk Brebes yang harus divaksin, sehingga Brebes masih berada di PPKM level 2. Untuk itu, perlu dukungan semua pihak dan jangan kendur untuk berada di Level 1 dan Pandemi Covid-19 dapat segera berakhir.
Vaksinasi yang dilakukan OJK, merupakan langkah kongkrit percepatan capaian Vaksinasi di Kabupaten Brebes yang awal tahun 2022 mendatang ditargetkan mencapai lebih dari 75 persen. Sehingga Kabupaten Brebes bisa berada di PPKM level I.
Dalam kesempatan tersebut Idza juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Brebes dapat mendukung langkah percepatan Vaksinasi. Bagi yang sudah vaksin agar mengajak orang lain dan yang belum Vaksin agar segera divaksin. Dimulai dari orang-orang yang berada dilingkungan keluarga dan tempat tinggalnya masing masing.
Kepala OJK Tegal Ludy Arliyanto mengatakan, aksi vaksinasi sebagai bentuk sinergitas antara OJK Tegal dengan Pemkab Brebes dalam rangka percepatan capaian vaksinasi Covid-19. Untuk tenaga kesehatan, kata Ludy, OJK menggandeng Vaksinator dari RSUD Brebes dan RS Bhakti Asih Brebes
Tampak hadir mendampingi Bupati Plt Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesra Khaerul Abidin, Asisten Sekda bidang Ekonomi dan Pembangunan Tety Yuliana, Kabid Usaha Mikro Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Nani Nuryati, Camat Brebes Asip Fauzan dan pejabat lainnya.
Nino Moebi