blank
Para peraih juara lomba festival dalang remaja dan dalang cilik di Museum Wayang Indonesia Wonogiri.

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Rafi Hastu Mugsith dan Nareswara Praba, meraih juara pertama dalam lomba dalang remaja dan dalang cilik, dalam festival dalang Tahun 2021 tingkat Kabupaten Wonogiri.

Rafi Hastu merupakan dalang remaja asal Sanggar Nareswara, Wonogiri. Kemudian Nareswara Praba adalah siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Alim, Purwosari, Wonogiri.

Untuk juara II dalang remaja diraih oleh Sahrul Oktavian Ramadhan (siswa SMP Negeri 1 Wonogiri) yang belajar mendalang di Sanggar Panji Wulung Wonogiri, dan juara II dalang cilik dimenangi oleh Fauzi Ramadhani (SMP Negeri 3 Sidoharjo).

Selanjutnya peraih juara III dalang remaja adalah Aziz Japa Wicaksana (SMP Negeri 1 Eromoko) dan juara III dalang cilik dimenangi Indra Dwi Kurniawan (SMP Negeri 5 Wonogiri).

Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Wonogiri, Eko Sunarsono SSn, Jumat (5/11), menyatakan, juara I, II dan III mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan masing-masing Rp 5 juta, Rp 4 juta dan Rp 3 juta.

Untuk juara harapan I, II, III dalang remaja dimenangi oleh Henuk Mbabar Wangsit (Sanggar Kridha Siswa), Fatur Rahman (Sanggar Loka Probo Laras) dan Valentino Suryo Prakoso (SMA Harapan Kanisius Tirtomoyo).

Museum Wayang

Juara harapan I, II, III dalang cilik diraih oleh Dhanur Probo Kusuma ( SD Negeri 1 Kerjo Kidul Ngadirojo), Janeswara Rizza Saputra (SMP Negeri 2 Pracimantoro), dan Egi Cahyo Widhi Asmoro (SMP Negeri 1 Baturetno/Sanggar Panji Wulung Wonogiri).

blank
Juara II dalang remaja, Sahrul Oktavian Ramadhan (kedua dari kanan) bersama kedua orang tuanya, Purwanto (kiri) dan Ny Purwanto (kanan), foto bersama dengan Ketua Tim Juri Dalang Ki MPP Bayu Aji (ketiga dari kanan).

Festival lomba dalang remaja dan dalang cilik Tahun 2021 Kabupaten Wonogiri ini, digelar di Museum Wayang Indonesia Padepokan Pak Bei Tani, Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri.

Eko Sunarsono yang juga seniman dalang, menyatakan, kategori dalang remaja berusia 13 sampai 18 tahun, kemudian dalang cilik usia 8 sampai 13 tahun.

Aspek penilaian meliputi sulukan dan dodogan, catur, sabet dan keseluruhan sajian pementasan.

Tim juri terdiri atas para dalang kondang di wilayah Surakarta, yakni Ki MPP Bayu Aji, Ki Sri Susilo Thengkleng, Ki Bagong Dharmono SH, Ki Anom Dwijokangko dan Ki Puthut Wijanarko.

Bambang Pur

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini