(SUARABARU.ID) – Jadon Sancho, pemain baru Manchester United (MU), dihadapkan pada dua pilihan: mampu memenuhi ekspektasi tinggi klubnya, atau malah flop alias melempem.
Selepas resmi diumumkan sebagai pemain anyar The Red Devils, Sancho mengaku tidak sabar untuk beraksi di Liga Primer Inggris.
Winger Timnas Inggris itu dibeli dari Borussia Dortmund dengan banderol 73 juta pound (sekitar Rp 1,45 triliun). Dia dikontrak hingga 2026 dengan opsi perpanjangan setahun.
Pemain sayap 21 tahun itu menimba ilmu di tim yunior Watford dan Manchester City sebelum pindah ke Dortmund pada 2017.
Die Borussen memberikan kesempatan Jadon untuk bermain di skuad utama. Dia menjawabnya dengan mencetak 50 gol dan 64 asis dalam 137 penampilan di seluruh kompetisi selama empat musim.
‘’Kesempatan untuk bergabung dengan Manchester United itu adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan,’’ ungkap Sancho dalam laman resmi MU.
‘’Ini adalah sebuah skuad yang muda dan menarik. Saya tahu, kami bisa berkembang menjadi sesuatu yang istimewa,’’ tambahnya.
Sancho merupakan pemain kedua yang diangkut Setan Merah pada di bursa musim panas ini. Sebelumnya, mereka mendatangkan kiper veteran Tom Heaton.
Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer mengaku Sancho merupakan pembelian yang pas, dan akan cocok bermain untuk The Red Devils.
‘’Dia (Sancho) bakal membawa kecepatan, bakat, dan kreativitas yang luar biasa untuk tim. Kami semua berharap banyak padanya,’’ tutur Solskjaer.
Performa oke Jadon di Bundesliga bukanlah jaminan dia akan langsung sukses di Premier League. Tercatat beberapa bintang Bundesliga kehilangan konsistensi di Inggris.
Timo Werner dan Kai Havertz sangat menonjol di Bundesliga, tapi kesulitan berkembang begitu membela Chelsea.
rr