blank
Bupati Arif Sugiyanto didampingi pejabat Forkompinda ikut mendorong material jalan di lokasi TMMD Desa Kaligending, Kecamatan Karangsambung.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto secara resmi membuka Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap ke-2 Tahun Anggaran 2021 Kodim 0709 Kebumen.

Kegiatan tersebut menelan anggaran tertinggi selama TMMD Sengkuyung berlangsung, yakni Rp 940 juta. Pembukaan TMMD dihadiri oleh Ketua DPRD Kebumen Sarimun, Dandim 0709 Letkol Kav MS Prawira Negara Matondang, Kapolres AKBP Piter Yanottama dan wakil dari Kajari.

Usai dibuka, dilanjutkan meninjau ke lokasi di Desa Kaligending, Kecamatan Karangsambung, Selasa, 15 Juni 2021. Secara simbolis Bupati dan Forkompinda ikut mendorong material jalan dengan gerobak kecil.

blank
Bupati Arif Sugiyanto membuka TMMD Tahap ke-2 Tahun 2021 didampingi Ketua DPRD Sarimun dan Forkompinda.(Foto:SB/Ist)

Bupati meninjau lokasi TMMD didampingi Komandan Kodim 0709 Kebumen Letkol Kav MS Prawira Negara Matondang, Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama, Sekda Ahmad Ujang Sugiono, Kepala Dispermades P3A Kebumen Frans Haidar dan pimpinan OPD terkait.

Adapun TMMD 2021 ini membangun jalan rabat beton sejauh 990 meter dengan lebar 4 meter. Jalan tersebut sebagai sarana penghubung  Kecamatan Karangsambung dan Alian. Selain itu juga bantuan Rumah Tidak Layak Huni untuk 5 rumah tangga miskin.

Bupati Arif Sugiyanto menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kegiatan TMMD sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan rakyat, serta sinergitas TNI dan Pemerintah. Dengan harapan dapat mendongkrak kemajuan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

‘’Kegiatan ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, yang sejalan dengan upaya percepatan dan pemerataan dalam pembangunan,’’ujar Bupati.

Bupati menilai, TMMD merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat. Terutama untuk penanganan dan pembangunan berbagai infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat di wilayah pedesaan. Selain itu juga untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Arif Sugiyanto berharap kepada masyarakat yang daerahnya menjadi lokasi TMMD agar turut berpartisipasi dan mendukung penuh selama 30 hari pelaksanaan TMMD. Dengan begitu tujuan dan sasaran yang diinginkan dapat berjalan baik dan optimal sesuai harapan masyarakat.

Komper Wardopo