SEMARANG (SUARABARU.ID) – Provinsi Jawa Tengah memiliki Care Center Jo Kawin Bocah sebagai upaya mengatasi banyaknya perkawinan dini. Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Jateng, dr Yulianto Prabowo, MKes meresmikan Care center Jo Kawin Bocah di kantor DP3AP2KB, Jalan Pamularsih No 28, Jumat (28/5) secara virtual.
Pusat layanan pencegahan perkawinan anak akan menggunakan berbagai jenis medsos, dan tidak perlu harus ada tatap muka antara konsultan dan masyarakat.
“Konsultan harus ramah, ajur ajer (menyatu – red) dengan klien agar masalah bisa diatasi dengan baik. keberadaan Care Center masuk ke sekolah agar lebih membumi,” kata dr Yulianto .
Kepala DP3AP2KB Jateng Dra Retno Sudewi, Apt, M.Si, MM mengatakan, Care Center Jo Kawin Bocah yang dibentuk akan menyelenggarakan fungsi pengaduan, tindak lanjut pengaduan dan konsultasi, serta rujukan dengan melibatkan perbagai pihak terkait.
Meskipun secara fisik keberadaan di Dinas Perempuan dan Anak Provinsi Jawa Tengah, yang dikelola oleh Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) dan Satuan Pelayanan Terpadu Perlidungan Perempuan dan Anak (SPT PPA) Provinsi Jawa Tengah. Seluruh fungsi tersebut dilakukan untuk memberikan perlindungan terhadap hak anak, kesetaraan gender serta ketahanan keluarga.
Hum