blank
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jateng Muh Mulya Permana (kiri) menyerahkan potongan tumpeng kepada warga menandai dimulainya pembangunan rumah susun. Eko Priyono
MAGELANG (SUARABARU.ID) – Di Desa Danurejo, Mertoyudan, Kabupaten Magelang, segera dibangun rumah susun senilai Rp 2,53 miliar. Diharapkan tahun ini pembangunannya selesai.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jateng Muh Mulya Permana mengatakan, akan dibangun 25 unit berbentuk rumah tunggal dengan tipologi rumah panggung. Pelaksanaanya selama 120 hari kalender. “Jadi akan selesai di tahun ini,” katanya.
Dia mengatakan hal itu di sela-sela tasyakuran pembangunan rumah khusus masyarakat berpenghasilan rendah Desa Danurejo, Mertoyudan, hari ini.
Selebihnya dijelaskan, rumah itu type 28 yang terdiri dua kamar tidur, ada ruang bersama atau ruang keluarga dan dilengkapi kamar mandi. Sehingga secara sanitasi terpenuhi. Aset itu akan dikelola oleh desa, karena tanahnya juga tanah desa.
Dia minta dari sekarang disiapkan calon penghuninya. Maka ketika rumah sudah dibangun, juga siap penghuninya. Sehingga langsung dimanfaatkan.
Anggota Komisi V DPR RI Ir H Sudjadi selaku pihak yang memperjuangkan anggaran pembangunan fasilitas tersebut dalam sambutan secara virtual bersyukur usulan rumah khusus Desa Danurejo itu bisa cair. Dia berharap semoga pembangunannya berjalan lancar. “Semoga akan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat,” harapnya.
Dalam siaran virtual dari rumahnya di Kartasura dia menegaskan proyek tersebut tanpa ada potongan. “Proyek ini tidak pakai pisau maupun silet,” kata dia menggambarkan tidak adanya potongan.
Diharapkan pihak desa akan bergairah dalam membangun. Karena  anggarannya ditata sendiri. Selebihnya juga akan diusahakan sarana mebelernya. “Ini akan jadi aset desa. Jadi akan jadi kekayaan desa dan investasi pemerintahan desa,” pungkasnya.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Magelang Kunta Hendradata berterima kasih kepada H Sudjadi dan jajaran Kementerian PUPR. Karena di desa itu telah mendapat alokasi pembangunan rumah khusus bagi warga masyarakat Desa Danurejo.
Di daerah itu banyak kegiatan yang dialokasikan seperti
perumahan swadaya yang tersebar di 18 kecamatan. Kemudian juga ada pembangunan program infrastruktur ekonomi wilayah (pisew) yang dialokasikan di 15 kecamatan.
“Juga ada pembangunan rumah khusus yang hari ini dilakukan syukuran,” katanya.
Semoga pembangunan tahun ini bisa sesuai target. Karena diharapkan akhir tahun ini semua kegiatan  harus sudah selesai.
Dikatakan, pelaksana pembangunan rumah di Danurejo itu sudah membuat perencanaan. Akan dibangun 25 unit. Semula direncanakan sarana jalannya selebar dua meter.
Tetapi kemudian dilebarkan menjadi lima meter. Diharapkan bisa dilewati mobil pemadam kebakaran bila sewaktu-waktu terjadi kebakaran atau untuk keperluan lain.
Eko Priyono