PURWOREJO (SUARABARU.ID) – Keberadaan bandara baru Yogyakarta (YIA) di Kulonprogo dipresidki bakal akan menjadikan Kabupaten Purworejo dalam beberapa tahun ke depan mengalami kemajuan pesat., YIA. Selain itu juga keberadaan Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Bener serta pengembangan kawasan wisata oleh Badan Otorita Borobudur (BOB).
Dampak negatif dan positif pasti ada, karena itulah, karena itulah pemerintah dan warga harus bahu-membahu mengatasi dampak-dampak negatif.
“Ke depan akan makin banyak investor yang hadir di Purworejo, pangaruh dunia luar akan sangat besar. Untuk itu kita harus memperkuat diri untuk membentengi dari pengaruh orang-orang yang masuk Purworejo. Kita harus bersiap diri, karena daerah yang maju tempat wisatanya juga harus maju,” kata Bupati Purworejo, Agus Bastian saat menghadiri pelantikan, pembinaan dan rapat kerja Dewan Pengurus Anak Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPAC FKDT) se Kabupaten Purworejo di Aula Gedung NU Center Berjan Purworejo, Selasa (1/9).
Pemkab Purworejo akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk mendukung program pendidikan islam, seperti Ponpes dan Madrasah Diniyyah Takmiliyah (MDT). Pemkab ingin bersama-sama semua organisasi keagaamaan untuk memperkuat organisasa keagamaan di Purworejo.
Bupati menambahkan, FKDT sebagai organisasi kemasyarakatan di bidang Pendidikan Agama dalam kurun beberapa tahun ini telah berhasil menancapkan pengaruhnya diberbagai daerah se Indonesia.
Menurutnya peran Madrasah Diniyyah Takmiliyah (MDT) sangat strategis, tidak hanya sebagai lembaga pendidikan keagamaan Islam namun juga penggerak masyarakat. Lebih dari itu, juga menjadi wahana penanaman dini terhadap nilai dan paham keagamaan moderat serta Islam rahmatan lil alamin.
Lebih jauh Bupati mengatakan, MDT telah berkontribusi besar mendidik anak bangsa berakhlakul karimah, berbudi pekerti luhur, mempunyai pemahaman agama yang kuat dan mengajarkan bagaimana mencintai negara dan bangsanya.
“Kepengurusan yang baru diharapkan mampu membawa kemajuan dan kemaslahatan bagi organisasi FKDT dan pengembangan pendidikan Diniyah Takmiliyah,” pungkasnya.
Taletha-trs