PURBALINGGA (SUARABARU.ID)– Proses penyembelihan hewan kurban saat perayaan Idul Adha, perlu menerapkan protokol kesehatan, guna mencegah penyebaran covid-19. Peringatan itu seperti yang disampaikan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, terkait persiapan penyembelihan hewan kurban di akhir bulan depan.
”Kami terus menggencarkan sosialisasi mengenai penyembelihan hewan kurban, agar dilaksanakan sesuai ketentuan syariah agama. Selain itu tetap menerapkan protokol kesehatan, untuk pencegahan penularan covid-19,” kata Kepala Dinas Pertanian Purbalingga, Mukodam, di Purbalingga, Minggu (28/6/2020).
Dia menambahkan, ketentuan itu sesuai dengan Surat Edaran Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI Nomor 0008/SE/PK.320/F/06/2020 tanggal 8 Juni 2020, tentang Pelaksanaan Kegiatan Kurban dalam Situasi Wabah Bencana Non Alam Covid-19.
BACA JUGA : Konsep Wisata Dalam Kota Perlu Dikembangkan
”Dinas Pertanian Kabupaten Purbalingga telah menyosialisasikan edaran itu secara berjenjang, melalui Surat Sekretaris Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 524/11695 tanggal 22 Juni 2020, perihal Panduan Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Kurban saat pandemi,” ujarnya.
Dia menyatakan, sosialisasi ditujukan kepada organisasi perangkat daerah terkait, Kantor Kemenag dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Purbalingga.
”Selain itu, kami juga meneruskan kepada para camat untuk disosialisasikan lebih lanjut, sesuai tugas pokok fungsi dan jajaran masing-masing. Juga kepada instansi tingkat kecamatan, kepala kelurahan atau kepala desa, takmir masjid hingga panitia kurban,” imbuh dia.
Pemberian Vitamin
Menurutnya, Dinas Pertanian melalui petugas medis dan veteriner peternakan, juga akan melaksanakan pemantauan dan pemeriksaan kesehatan hewan ternak di pasar-pasar hewan, di Kabupaten Purbalingga.
Selain itu, akan diberikan pelayanan seperti pemberian obat cacing dan vitamin untuk ternak itu.
”Pengawasan dan pemeriksaan kesehatan serta pelayanan pengobatan juga dilakukan untuk hewan ternak yang dipelihara para peternak, baik kelompok maupun perorangan, yang ada Kabupaten Purbalingga,” tutur dia.
Hal itu bertujuan, agar hewan ternak tetap sehat, dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Sehingga pada saatnya dijual, dapat memberi keuntungan kepada para peternak, dan menghasilkan daging yang sehat.
Ant-Riyan
