blank
Prosesi pemakaman salah satu korban yang meninggal akibat covid-19 di Jepara.(Foto: SB/dok)

JEPARA (SUARABARU.ID) – Kabupaten Jepara saat ini benar-benar darurat covid-19. Kasus lonjakan pasien terkonfirmasi positif covid-19 tiap hari semakin meningkat signifikan.

Peningkatan juga terjadi pada angka pasien yang meninggal dunia. Sementara tindakan preventif belum maksimal dilakukan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara.

Baca Juga: Lagi, Seorang Tenaga Kesehatan Jepara Direnggut Covid-19

Kamis, 25/6-2020 sore, dalam situs Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 dilaporan terjadi kembali lonjakan pasien positif Covid-19 sebanyak 21 orang hingga jumlahnya mencapai 261 orang. Sedangkan  Rabu malam jumlahnya sebanyak 239 orang. Sedangkan yang meninggal mencapai 17 orang.

Tiga orang pasien yang meninggal tersebut adalah Ny  LIS, 38 tahun dari  Saripan RT 01/03 Kecamatan Jepara. Ny. Lis diinformasikan meninggal di RSI Sultan Hadlirin Jepara sore tadi.

Ia karyawan sebuah Bank di Jepara. Kemudian seorang perawat Puskesmas Bangsri H. Yadi Siswanto juga meninggal di RS Rehatta. Keduanya dinyatakan sebagai pasien covid-19 dan telah dilakukan swab.

Baca Juga: Jepara Darurat Covid-19, Hari Ini Tambah 41 Kasus Positif, Total 239 Orang

Sementara itu laki-laki S, 63 tahun dari Desa Bondo, RT 01 / 02 Kecamatan Bangsri juga meninggal dunia dengan status PDP dengan hasil rapid test reaktif. Namun masih menunggu hasil swab keluar. Pasien S ini meninggal di RSI Sultan Hadlirin Jepara.

Hadepe-Ulil Abshor

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini