blank
PAKET SEMBAKO - Irwasda Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Budi Yuwono didampingi Kapolres Batang AKBP Abdul Waras, Dandim 0736/Batang Letkol Kav Henry RJ Napitupulu dan Bupati Batang Wihaji, membagikan paket sembako kepada pengemudi ojek online.

BATANG (SUARABARU.ID) – Polda Jateng bersama Polres Batang dan Kodim 0736/Batang menggelar bakti sosial dengan membagikan ratusan paket sembako berikut masker kepada pengemudi ojek online dan becak yang terdampak pandemi covid-19 di Kabupaten Batang, Rabu (15/4/2020).

Inspektur Pengawas Daerah (Irwasda) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Budi Yuwono mengatakan, dalam kegiatan bakti sosial telah dibagikan 690 paket sembako dan 200 masker.

“Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian sosial pemerintah dan aparat kepolisian terhadap rakyat, di tengah pandemi Corona,” katanya.

Selain pengemudi ojek online dan penarik becak, bantuan juga diberikan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah, termasuk pekerja yang dirumahkan.

“Semoga ini bisa meringankan beban mereka yang selama ini mengalami penurunan tingkat ekonomi. Dengan bantuan ini setidaknya roda perekonomian mereka dapat terus berputar,” harap Kombes Pol Budi Yuwono didampingi Kapolres Batang AKBP Abdul Waras dan Bupati Batang Wihaji.

Lebih lanjut dia menerangkan, bakti sosial yang dilakukan juga merupakan jaring pengaman sosial dalam upaya melawan sebaran virus Corona.

“Kami berharap agar para pengendara ojek online dan penarik becak supaya tetap mematuhi imbauan pemerintah maupun aparat keamanan tentang penerapan physical distancing atau menjaga jarak dan tidak berkerumun, agar penyebaran virus corona bisa diputus mata rantainya,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu penarik becak, Rusli menuturkan, semenjak corona mewabah terjadi penurunan pendapatan. “Pendapatan tidak pasti. Sebelum ada corona sehari bisa narik hingga tiga kali, namun sejak ada corona paling sehari narik sekali,” ungkapnya.

Ia mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan sembako dari kepolisian untuk kebutuhan sehari-hari keluarganya. “Terima kasih atas bantuan dari Pak Polisi, nanti berasnya saya masak buat makan anak dan istri,” ujarnya.

Nur Muktiadi