blank
Sejumlah warga Desa Depok Kecamatan Kalibawang Wonosobo bergotong royong menambal jalan yang berlubang di desa setempat. (Foto : SB/Muharno Zarka)

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Sejumlah warga Desa Depok Kecamatan Kalibawang Wonosobo, Minggu (29/3), melakukan gotong royong menambal jalan daerah yang rusak dan melewati desa setempat secara swadaya.

Jalan yang rusak kurang lebih mencapai 2 kilometer, merupakan jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Kalibawang sebagai wilayah pemekaran dengan Kecamatan Kaliwiro Wonosobo.

Kepala Desa Depok, Kuat Santoso mengatakan, jalan tersebut juga menjadi jalur lalu lintas warga Desa Mergolangu, Karangsambung, Dempel, Tempurejo dan Kalialang (Kalibawang) menuju Kaliwiro.

“Warga Desa Selomanik, Kauman dan Sukoreno (Kaliwiro) jika mau ke Kalibawang juga melewati jalan tersebut.
Jadi jalan raya Depok merupakan jalur vital dan padat karena selalu dilewati banyak kendaraan,” katanya.

blank
Dana perbaikan jalan yang rusak di Desa Depok Kecamatan Kalibawang Wonosobo berasal dari swadaya masyarakat. (Foto : SB/Muharno Zarka)

Cor Beton

Menurut Kuat Santoso warga yang mengikuti kerja bakti sejumlah 50 orang. Mereka terdiri dari para sopir, tukang ojek, Ansor Banser dan warga lain yang setiap hari hampir rutin melewati jalan tersebut.

“Kondisi jalan sangat rusak parah. Karena di beberapa titik jalan yang menurun dan menanjak terdapat lubang menganga cukup dalam. Kerusakan jalan tersebut sangat membahayakan keselamatan pengguna jalan, ” keluhnya.

Dana untuk membiayai penambalan jalan dengan cara dicor beton itu, sebutnya, didapat secara swadaya yang berasal dari iuran para sopir, pengguna jalan yang lain dan warga setempat. Selama ini Pemkab Wonosobo belum memperbaiki kembali jalan yang rusak tersebut.

Pihaknya meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Wonosobo dan wakil rakyat, setelah kebijakan social distancing karena virus corona berakhir, bisa melakukan tinjauan lapangan. Selanjutnya, bisa diusulkan perbaikan jalan melalui APBD Wonosobo maupun APBD Provinsi Jawa Tengah di tahun mendatang.

Muharno Zarka/mm