MAGELANG (SUARABARU.ID)- Kendati belum ditetapkan tanggal dan bulan waktu pelaksanaan Porwil Dulongmas (Kedu, Pekalongan dan Banyumas) yang berlangsung di Pekalongan tahun 2020, Koni Kota Magelang diminta tetap mempersiapkan kontingen semaksimal mungkin.
Keputusan ini merupakan hasil rapat koordinasi antara Pengurus Harian Koni Kota Magelang dengan Dewan pakar dan Dewan Pembina Koni setempat di Borobudur International Golf & Country Club Magelang, Kamis malam (16/1).
Rapat yang dipimpin Ketua Umum Koni Budi Cahyadi dihadiri para tokoh olahraga. Antara lain Slamet Santoso, Edi Hamdani, Ali Sungkar, Handoko, Sugiarto, Sutikno dan Subarkah.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang Jarwadi meminta, cabang olahraga (cabor) diinventarisasi dan disiapkan terutama yang potensial.
‘’Pak Wali minta yang dikirim hanya yang berprestasi, karena anggarannya terbatas. Targetnya meraih tiga besar pada Porwil Dulongmas. Sedang target pada Porprov 2022 masuk 10 besar Jateng,’’ ungkapnya.
Porwil Dulongmas digelar setiap empat tahun sekali, dan tahun ini Porwil ke V. Pada Porwil 2015 Kota Magelang menduduki urutan kedua, dengan meraih 74 emas, 74 perak dan 49 perunggu. Juara umum diraih Banyumas 83 – 49 – 49. Sedang peringkat ketiga Banjarnegara 49 – 29 – 36.
Budi Cahyadi menerangkan, prioritas utama adalah membentuk tim bayangan Porwil Dulongmas 2020.
Kategori atlet yang mengikuti seleksi dibagi tiga, yaitu A, B dan C. Kategori A adalah atlet yang sudah pernah ikut Porprov Jateng 2018 dan meraih medali.
Kategori B yang sudah pernah ikut Porprov, tetapi belum mendapat medali. Selanjutnya atlet kategori C yang belum pernah ikut Porporv Jateng.
Khusus yang berangkat ke Porwil Dulongmas adalah atlet yang berprestasi dan lolos seleksi. Jadi tim (kontingen red) yang berangkat kecil tetapi diharapkan hasilnya maksimal.
Ketua Dewan Pakar Koni Kota Magelang, Sugiharto menegaskan, pembentukan tim bayangan Porwil Dulongmas 2020 seharusnya Desember 2019.
‘’Kalau dibentuk saat ini, berarti persiapannya sekitar 10 bulan, padahal idealnya setahun. Karena itu, tim bayangan segera dibentuk sambil melaksanakan seleksi berjalan,’’ usul mantan Sekda Kota Magelang tersebut.
Ketua Harian Koni Kota Magelang Subarkah menjelaskan,sepertinya tidak mungkin Prowil Dulongmas diselenggarakan pada bulan September 2020. Karena bersamaam dengan pilkada serentak, di mana Kota Pekalongan juga ikut menggelar pilkada serentak.
‘’Bulan Oktober 2020 juga kemungkinannya kecil, karena pada bulan itu digelar PON di Papua. Jadi bisanya di bulan November atau Desember 2020,’’ ujarnya. (Doddy Ardjono)