KUDUS – Sebuah kebakaran hebat melanda gudang karung bekas milik Kasroh (67), di Desa Mijen, RT 4/RW 1, Kecamatan Kaliwungu, Minggu (2/6). Beruntung tak ada korban jiwa, namun kerugian akibat peristiwa tersebut diperkirakan mencapai Rp 80 juta.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kebakaran tersebut awalnya diketahui oleh anak Kasroh, Khanafi (30) saat dia hendak membuka pintu gudang. Namun, saat pintu dibuka, api ternyata sudah melalap sejumlah karung yang tersimpan dalam gudang.
“Begitu saya buka pintu, api ternyata sudah membakar isi gudang,” kata Khanafi.
Melihat kejadian tersebut, Khanafi langsung berteriak meminta pertolongan warga. Dengan peralatan sedanya, pihaknya beserta warga sekitar coba memadamkan api yang mulai membesar tersebut. Namun sayang, bukannya mengecil, api justru kian membesar.
“Kami coba padamkan namun belum bisa,” lanjutnya.
Tak berapa lama kemudian, beberapa unit mobil pemadam kebakaran pun tiba di lokasi. Dengan dibantu warga, petugas berjibaku memadamkan api.
Proses pemadaman cukup menemui kendala lantaran akses jalan masuk yang tidak begitu besar. Selain itu, lokasi kebakaran juga berada di pemukiman padat penduduk sehingga petugas pun berusaha menahan api agar tidak menjalar ke rumah lain.
Kapolsek Kaliwungu IPTU Asnawi menyatakan, penyebab kebakaran diperkirakan karena hawa panas dari solar di tangki traktor. Yang kebetulan sedang ditumpuki sak kering. Hawa panas kemudian menjalar dan membakar sak kering.
“Dugaan sementara mungkin akibat solar di dalam traktor yang ditutupi zak. Tapi untuk pastinya masih menunggu hasil penyelidikan,” tandasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya kerugian materiil mencapai Rp 60 juta. dengan perkiraan kerugian gedung mencapai Rp 50 juta. Sedang satu unit traktor mencapai Rp 10 juta.
Suarabaru.id/Tm
Baca juga: Pertapa di Puncak Muria Dievakuasi Paksa
