BLORA – Bupati Blora 2008-2010, RM Yudhi Sancoyo, Kamis (7/3), kangen-kangenan dengan ratusan masyarakat penghobi mancing. Lokasinya di embung Kemiri, Kecamatan Jepon, Blora, berlangsung gayeng.
Kegiatan kangen-kengenan tersebut, selain merealisasi permintaan warga berbagai penjuru Blora dalam komunitas mancing mania, sekaligus menampung aspirasi masyarakat.
“Senang bisa bertemu sedulur dalam kegiatan mancing mania, gayeng dan kami bisa serap aspirasi mereka,” jelas anggota DPRD Jateng 2014-2019.
Untuk memeriahkan kegiatan yang diikuti sekitar 357 peserta, dan masyarakat penonton dari berbagai penjuru, Wakil Bupati Blora 2005-2008 itu menebar satu ton lebih ikan lele.
Menariknya, pemancing yang meraih hasil terbanyak, selain bisa membawa pulang ikan lele deberikan trophy, piagam, dan uang pembinaan juara 1 Rp 2 juta, juara 2 Rp 1,5 juta, dan juara 3 Rp 1 juta.
Pertanian
Selain juara 1, 2, 3, penghargaan dan uang pembinaan juga diberikan untuk juara harapan 1, 2 dan 3. Kangen-kangenan dan mancing mania makin gayeng setelah diselingi hiburan live music.
Juara 1, 2, 3 mancing mania di Embung Kemiri, Nukki (3,2 kg), Moch Nur Udin (2,7 kg), Sabri (2,6 kg). Harpan 1, 2, 3, masing-masing Warjono, Ika Purwanto, dan Sujito.
“Di kegiatan ini, terpenting pasedulurannya, dan bisa menyerap berbagai aspirasi masyarakat,” tambah Yudhi Sancoyo.
Aspirasi atau masukan dicatat, untuk kemudian bisa diperjuangkan di kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah, jelas anggota Komisi 3 dari Fraksi Partai Golkar (FPD).
Menurut calon legislatif (caleg) Partai Golkar (PG) Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah 3 tersebut, masukan dari masyarakat memang macam-mcam, terutama bidang pertanian.
Yudhi Sancoyo adalah mantan juru penerang (eks kantor Deppen), anggota DPRD Blora, Wabup 2005-2018, Bupati 2008-2010 menggantikan kursi Bupati H. Basuki Widodo (alm).
“Kami sering gelar kegiatan di Blora, tujuannya untuk menyerap masukan atau aspirasi warga,” tutup Drs RM Rudhi Sancoyo, MM.
(suarabaru.id/Wahono).
