SEMARANG – Penyerang tim nasional Indonesia, Septian David Maulana, dipastikan membela PSIS Semarang pada Liga 1 2019. Dia akan menggenakan nomor punggung 29. Nomor favoritnya itu berhasil dia dapatkan setelah sepakat menandatanani kontrak satu musim bersama Laskar Mahesa Jenar pada Senin (21/1). Pemuda kelahiran Semarang 22 tahun silam itu menjadi pemain ke-13 yang direkrut manajemen Laskar Mahesa Jenar. Sebelumnya, PSIS menggunakan jasa 11 pemain lama yang dipertahankan dan satu rekrutan baru, Ganjar Mukti Muhardiyana (PS Tira).
”Saya senang bisa bergabung di PSIS, dan bisa menggunakan nomor punggung favorit saya. Semua orang ingin membela kota kelahirannya sendiri, termasuk saya. Semoga saya bisa memberi yang terbaik. Membawa PSIS ke peringkat yang lebih baik dan berprestasi, syukur-syukur bisa juara,” ujar David selepas mengikuti sesi latihan perdana di Dewa Futsal Tembalang, Kota Semarang. Pada Liga 1 2018, David memperkuat Mitra Kukar dan tampil dalam 21 pertandingan. Jebolan timnas U-19 era 2010 ini melesakkan enam gol dan tiga assist. Namun sayang, klub berjuluk Naga Mekes itu harus finis di peringkat ke-16 dan terdegradasi ke Liga 2.
”Saya sudah mengenal sosok coach Jafri, karena pernah ada di Mitra Kukar pada 2015. Selain itu, di tim ada teman-teman dari tim Jateng di PON 2016. Saya rasa tidak sulit untuk berdaptasi,” papar David. Tak lagi jauh merantau, membuatnya bisa mengobati kerinduan dengan keluarga. Di samping itu, ada target lain di luar lapangan yang ingin dia tuntaskan. ”Bermain di Semarang juga kesempatan saya untuk dekat dengan keluarga dan menyelesaikan kuliah saya di Universitas Negeri Yogyakarta. Kalau untuk rencana menikah, doakan saja secepatnya,” ungkap putra sulung pasangan Suwarno dan Mundarsih ini. CEO PSIS Alamsyah ”Yoyok Sukawi” Satyanegara Sukawijaya melabeli David sebagai pembelian pemain lokal berstatus bintang. Yoyok Sukawi ingin fokus mencari pemain muda berbakat dan tiga slot pemain asing di timnya. (rr)
