blank
Untuk melakukan penanganan, petugas Polsek Bulukerto Polres Wonogiri bersama aparat dari instansi terkait, mendatangi rumah korban tewas, Irwan, yang tenggelam di Kali Biru.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Kematian tragis menimpa diri Irwan Fauzi Ihdiar (8), warga Dusun Nadi Kidul RT 4/RW 5 Desa Nadi, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri. Pelajar Kelas II SD Negeri 2 Nadi, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri ini, tewas karena tenggelam di Kali Biru yang mengalir di wilayah dusunnya. Tragedi maut ini berlangsung Sabtu siang (15/12) pukul 13.30.

Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati dan Kapolsek Bulukerto AKP Diyatno, melalui Kasubag Humas Polres AKP Hariyanto, menyatakan, kronologi tewasnya korban, diawali ketika Sabtu (15/12) bersama rekan satu sekolah, yakni Rehan (8), pergi mancing ke Kali Biru. Karena kurang berhati-hati, Irwan Fauzi Ihdiar terpeleset dan tenggelam ke bagian lubuk (kedhung) berkedalaman sekitar 2,5 Meter. Irwan tidak dapat menyelamatkan diri dan langsung tenggelam, karena tidak dapat berenang. Demikian pula rekannya, Rehan, juga tidak dapat berenang, sehingga tidak dapat memberikan pertolongan.

Spontan, Rehan, berteriak-teriak minta pertolongan kepada warga yang kebetulan tengah bekerja di ladang bercocok tanam. Datanglah Kimin (45) dan Darmanto (55), keduanya warga Dusun Nadi Lor dan Nadi Kidul, Desa Nadi, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri. Dua petani yang siang itu tengah bekerja di ladang, segera memberikan pertolongan dan berhasil mengangkat tubuh Irwan dari dalam Lubuk Kali Biru. Dibantu warga lain yang berdatangan ke lokasi kejadian, Irwan segera dilarikan ke klinik pelayanan kesehatan terdekat, yakni Klinik Amal Sehat Husada di Dusun Tanjung, Kecamatan Bulukerto. Namun dalam perjalanan, korban keburu meninggal.

Petugas Polsek yang datang ke rumah korban untuk melakukan penanganan, mendapatkan informasi kalau korban memang tidak dapat berenang. Pemicu kematiannya, dikarenakan dia tenggelam ketika terpeleset saat mancing di tepian Kali Biru, tepatnya di bagian lubuk berdedalaman 2,5 Meter. Hasil pemeriksaan tim medis pimpinan Dokter Delta, tidak menemukan tanda-tanda yang mencurigakan, dan disimpulkan korban tewas karena tenggelam. Ikut hadir membantu penanganan, personel TNI dari Koramil Bulukerto bersama pamong desa setempat.(suarabaru.id/bp)