blank
Ketua Tim Supervisi Polda Jateng, Kompol Yunaldi, mendapat kehormatan dipanggul di atas kepala macan dadak merak Reog Ponorogo. Ini berlangsung ketika datang di Kampung Lalu Lintas Dusun Manjung, Desa Manjung, Kecamatan dan Kabupaten Wonogiri.(suarabaru.id/bp)
WONOGIRI – Angka kecelakaan lalu lintas di Wonogiri dan di Provinsi Jateng masih tergolong tinggi. Menyikapi ini, Ketua Tim Supervisi Polda Jateng, Kompol Yunaldi, menyatakan, perlu dilakukan inisiatif langkah terobosan kreatif dari jajaran kepolisian, untuk membudayakan Keamanan Keselamatan Ketertiban Berlalulintas (Kamseltibcarlantas) kepada masyarakat, dalam kiat menekan kecelakaan.

Kompol Yunaldi, Senin (19/11), menyatakan hal itu saat memimpin rombongan tim dari Polda Jateng, melakukan tugas supervisi dan peninjauan dari dekat ke Dusun Manjung, Desa Manjung, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede melalui Kasatlantas AKP Dwi Erna Rustanti, menyatakan, Dusun Manjung dicanangkan sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas yang pertamakalinya di Kabupaten Wonogiri.Kiat pendirian Kampung Tertib Lalu Lintas ini, tandas AKP Dwi Erna Rustanti, merupakan langkah terobosan dalam kiat mengurangi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Harapannya, dengan memberikan pemahaman dan pembinaan kepada masyarakat tentang pentingnya untuk berperilaku tertib berlalu lintas, dapat menjadikan warga Dusun Manjung, mampu tampil menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Sehingga, tandas AKP Dwi Erna Rustanti, angka kecelakaan bisa ditekan atau dikurangi. Untuk tahap awal, dibuat dulu di tingkat kampung, namun ke depan bisa meningkat menjadi tingkat desa maupun kecamatan. Dengan demikian, masyatakat bisa berperan aktif untuk berperilaku tertib berlalu lintas.

Menurut Kompol Yunaldi, salah satu upaya menekan angka kecelakaan adalah melalui program pembentukan kampung tertib lalu lintas di seluruh wilayah Polda Jateng. Dengan program kampung lalu lintas ini, kepada warga masyarakat diberikan edukasi tentang pentingnya membudayakan perilaku tertib berlalu lintas, sehingga angka kecelakaan bisa ditekan seminim mungkin, untuk menuju zero incident atau nol insiden dalam menumbuhkan safety culture atau atau budaya keselamatan.

Tim Polda Jateng yang melakukan supervisi ke Dusun Manjung, Desa Manjung, Kecamatan dan Kabupaten Wonogiri, ini bermaksud untuk mengetahui sejauh mana kesiapan kampung tertib lalu lintas di masing-masing Polres. Sehingga pada saat penilaian, nantinya semua sudah siap termasuk kepemilikan data kelengkapan rambu, data tingkat pelanggaran dan data tentang wujud nyata partisipasi masyarakat.

Turut hadir jajaran Forkompincam Wonogiri Kota, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Wonogiri, Ismiyanto, bersama pimpinan dari institusi terkait lainnhya, Kepala Desa (Kades) bersama perangkat desa lainnya. Tim supervisi Polda Jateng, disambut dengan kesenian reog dadak merak, dan peleton Patroli Keamanan Sekolah (PKS) ‘Paskansa’ SMK Negeri 1 Jatiroto Wonogiri.Dalam kesempatan tersebut, Tim Supervisi Polda Jateng berkenan menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua RT selaku tokoh yang mewakili warga di Kampung Tertib Lalu Lintas, juga diserahkan rompi kepada perwakilan masing-masing instansi terkait, serta dilakukan peninjauan lokasi dan tempat praktik uji Surat Izin Mengemudi (SIM).(suarabaru.id/bp)