blank
Rektor UNS Prof Dr Jamal Wiwoho SH M.Hum. Foto: Humas UNS

SURAKARTA (SUARABARU.ID)- Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menerima insentif Rp 9.155.000.000 atas keberhasilan UNS meraih penghargaan peraih poin tertinggi capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 7 tahun 2021 dan atas capaian posisi tertinggi (Top 10%) IKU tahun 202.

Pemcapaian poin tertinggi itu diraih pada liga Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia (RI).

“Masing-masing Perguruan Tinggi (PT) bisa memanfaatkan dana insentif tersebut untuk peningkatan mutu dan sarana prasarana (sarpras) PT”, kata Rektor UNS Prof Dr Jamal Wiwoho SH, M Hum, di Ruang UPT Humas dan Media setempat, Jumat (8/7/2022).

Universitas Sebelas Maret, kata Prof Dr Jamal Wiwoho, meraih dua penghargaan sekaligus.  Perguruan tinggi setempat, meraih poin tertinggi untuk IKU 7 yaitu kelas yang kolaboratif dan partisipatif.

Kemudian bersama Universitas Indonesia (UI), UNS juga meraih capaian posisi tertinggi (Top 10 persen) IKU tahun 2021. Untuk capaian posisi tertinggi (Top 1 0persen) IKU tahun 2021, UNS meraih insentif IKU sebesar Rp 8.155.000.000, ditambah insentif penghargaan satu IKU Rp 1.000.000.000.

Sehingga total UNS menerima Rp 9.155.000.000. Insentif yang diterima pada intinya diperuntukkan bagi peningkatan mutu universitas. Karena itu pihaknya melakukan rapat koordinasi dengan dekan dan ketua lembaga di UNS terkait penggunaan dana insentif.