blank
Ilustrasj

KUDUS (SUARABARU.ID) – Nasib naas dialami RH (36), warga Desa Dersalam, Kecamatan Bae. Perempuan ini dibacok adiknya sendiri yang berinisial MA (26), di rumahnya, Sabtu (29/1) malam.

Beruntung korban tak mengalami luka serius dan hanya mendapatkan perawatan medis ringan. Pelaku, akhirnya berhasil diamankan untuk kemudian dievakuasi ke bangsal jiwa RSUD Kudus.

Kapolsek Bae, AKP Ngatmin mengungkapkan peristiwa tersebut berawal ketika korban datang ke rumah pelaku yang masih tinggal dengan orang tuanya pada Sabtu malam.

Saat korban baru saja datang dan sedang memarkir sepeda motornya, tiba-tiba pelaku datang dengan membawa sabit dan langsung mebacok korban.

Korban yang kaget, spontan langsung lari ketakutan dan berteriak meminta bantuan tetangga.

“Jadi, korban datang untuk melihat kondisi rumah. Tiba-tiba pelaku langsung datang dan melukai korban,”kata Kapolsek.

Akibat bacokan tersevut, korban mengalami luka di bagian pelipus kiri. Korban kemudian dilarikan ke bidan desa untuk mendapatkan perawatan.

Sementara, pelaku yang memiliki gangguan kejiwaan sempat menolak untuk diamankan warga. Setelah dibantu aparat keamanan, pelaku akhirnya berhasil diamankan bersama senjata tajamnya untuk kemudian dibawa ke bangsal kejiwaan RSUD dr Loekmonohadi Kudus.

Polisi, kini juga telah mengamankan barang bukti berupa sebilah sabit yang digunakan pelaku untuk melukai korban.

Kades Dersalam, M Sulaiman membenarkan korban dan pelaku merupakan kakak-adik. Pelaku yang merupakan adik korban juga disebut mengalami gangguan jiwa.

“Jadi korban mau menjenguk kondisi rumah atau menjenguk orang tuanya, baru datang langsung di lukai. Informasinya seperti itu. Ini pelaku sudah di evakuasi,” ujarnya.

Tm-Ab