Warga Kejajar Wonosobo yang terjaring operasi penegakan prokes Covid-19 diberi pembinaan. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Saat ini di Wonosobo yang terpapar Covid-19 sudah mencapai 3.800 orang dan jumlah terus bertambah setiap harinya. Angka itu menyebut 1.742 warga dirawat, 1.862 pasien sembuh dan 193 warga meninggal dunia.

Dengan jumlah penderita virus Corona terus bertambah tersebut, fakta di lapangan masih banyak orang yang belum mau mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yakni jika keluar rumah menggunakan masker, jaga jarak aman dan menghindari kerumunan atau keramaian.

Hal ini terbukti saat operasi tim gabungan antara Kodim 0707, Polres, Satpol PP dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) menggelar operasi di Kecamatan Kejajar terdapat 56 orang yang terkena razia. 40 orang membayar denda dan 16 orang kerja sosial.

Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP Sunarso, Kamis (17/12), menyampaikan operasi gabungan akan terus dilakukan selama pandemi global Covid-19 masih berlangsung untuk meningkatkan kepatuhan warga menerapkan prokes Covid-19 saat beraktivitas di luar rumah.

“Operasi gabungan penegakan prokes Covid-19 akan terus dilakukan agar kesadaran warga dalam menggunakan melawan virus Corona terus meningkat. Warga juga diajak untuk rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” tegasnya.

Operasi Rutin

Sanksi sosial membersihkan sampah diberikan bagi warga yang melanggar prokes Covid-19. Foto : SB/Muharno Zarka

Menurut Sunarso, sebagai aparat keamanan tidak akan bosan dan berhenti menyelenggarakan operasi masker demi keselamatan masyarakat. Operasi digencarkan guna menutus mata rantai penyebaran dan penularan virus Corona.

“Hampir tiap hari tim gabungan selalu menyelenggarakan operasi. Bahkan dalam satu hari pelaksanaan operasi bisa dua sampai tiga kali dengan tempat yang berbeda-beda. Sayangnya masih banyak warga yang belum menerapkan prokes Covid-19 secara ketat,” tuturnya.

Anggota Provost Kodim 0707/Wonosobo Serma Sudarto menambahkan aparat keamanan selalu siap membantu pemerintah daerah setempat dalam segala hal.

Karena saat ini sedang gencar memutus mata rantai penyebaran virus Corona, personil TNI siap siaga membantu agar virus tersebut bisa segera sirna.

“Jika wabah virus Corona hilang, kehidupan masyarakat kembali normal seperti sedia kala. Saya mengajak warga untuk bersama-sama mematuhi prokes kesehatan seperti memakai masker, rajin mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak bila bertemu orang dan menghindari kerumunan,” paparnya.

Warga Campursari Kejajar Tri Sunari mengaku berterima kasih kepada aparat keamanan yang selalu mengingatkan warga untuk mentaati prokes Covid-19.

Sehingga pihaknya selalu memakai masker bila keluar rumah untuk menjaga diri dan orang lain.

Muharno Zarka-Wahyu