SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gojek, unit bisnis on-demand service dari Grup GoTo (BEI: GOTO), terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung komunitas warga melalui program Gojek Sahabat Kampung.
Program ini bertujuan memberdayakan warga di tingkat RW melalui berbagai kompetisi di bidang kesehatan, lingkungan, kebersihan, dan usaha mikro, sekaligus mengintegrasikan aplikasi Gojek sebagai solusi untuk mempermudah partisipasi masyarakat.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Gojek bersama Kecamatan Semarang Barat ini merupakan ajang kompetisi antar RW untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di bidang kesehatan, lingkungan, kebersihan, dan usaha mikro.
Acara ini dihadiri oleh didukung oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Camat Semarang Barat, Elly Asmara.
“Program ini adalah wujud nyata kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam mendorong pembangunan di tingkat RW. Gojek telah menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi alat yang efektif untuk memberdayakan masyarakat sekaligus mendukung pengembangan kota,” ujar Walikota Semarang saat acara RW Award 2024 di Hotel HOM Semarang, Jumat malam 29 November 2024.
Area Head Gojek Semarang, Nur Andriansyah, menjelaskan visi Gojek di balik program ini. Melalui program ini, Gojek membuktikan komitmennya dalam memberikan dampak positif di tingkat komunitas lokal.
Kompetisi ini melibatkan aplikasi Gojek sebagai sarana bagi masyarakat untuk memberikan dukungan melalui voting. Setiap voting memungkinkan warga melakukan redeem voucher GoRide, GoCar, atau GoFood, sehingga program ini tidak hanya mendukung RW favorit mereka, tetapi juga memberikan manfaat langsung kepada para pengguna Gojek.
“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil, seperti mendukung komunitas di tingkat RW. Melalui Gojek Sahabat Kampung, kami ingin menjadi bagian dari perjalanan ini dengan memfasilitasi masyarakat untuk berpartisipasi dan memberikan dampak nyata di lingkungan mereka sendiri,” katanya.
Program Gojek Sahabat Kampung diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan inisiatif serupa. Dengan melibatkan teknologi, kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat terbukti dapat memberikan dampak nyata di tingkat akar rumput.
Gojek tidak hanya memberdayakan warga dengan kompetisi di bidang kesehatan, lingkungan, dan usaha mikro, tetapi juga memberikan bootcamp khusus untuk pembuatan konten menarik di media sosial.
Dalam bootcamp ini, peserta dari setiap RW akan mendapatkan pelatihan tentang strategi membuat konten kreatif, penggunaan platform digital, hingga cara meningkatkan keterlibatan audiens.
Upaya ini bertujuan membantu warga mempromosikan aktivitas positif di lingkungan mereka sekaligus meningkatkan kemampuan digital yang bermanfaat dalam jangka panjang.
“Inisiatif ini membuktikan bahwa langkah kecil dapat menghasilkan perubahan besar bagi komunitas. Gojek, melalui inovasi dan komitmennya, semakin mengukuhkan posisinya sebagai platform yang memberikan manfaat hingga ke tingkat RW,” pungkasnya.
HP