“Kami dari KPU Grobogan mengadakan kegiatan sosialisasi kepada pemiih pemula di sekolah-sekolah. Jadwal kami ada 10 sekolah yang akan kita sambangi, kita akan sampaikan tentang pentingnya pemilihan serentak bagi pemilih pemula, sehingga terbangun kesadara untuk memberikan hak pilihnya pada 27 November 2024 mendatang,” imbuh Ngatiman.
Dalam sosialisasi ini, Ngatiman juga memberikan penjelasan adanya dua jenis surat suara dalam Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang. Dalam penjelasannya, dua surat suara tersebut yakni untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, sedangkan satu surat suara lainnya untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati Grobogan.
Kepala SMA Muhammadiyah, Nanik Ambarwati mengajak para siswanya agar tidak golput dalam Pilkada Serentak 2024 mendatang.
Terobosan KPU Grobogan
Kepala SMA Muhammadiyah Nanik Ambarwati dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada KPU Grobogan atas kesempatannya menyelenggarakan kegiatan sosialisasi tersebut di sekolahnya.
Menurut dia, tidak semua sekolah tingkat menengah atas yang akan mendapatkan kegiatan serupa. “Kami dari SMA Muhammadiyah mengucapkan terima kasih karena KPU Grobogan datang langsung ke sini untuk memberikan sosialisasi kepada para siswa kami tentang bagaimana memilih dalam Pilkada Serentak 2024 pada 27 November nanti,” kata Nanik.
Menurut Nanik, kegiatan ini sebagai suatu terobosan untuk menggandeng dan mengingatkan pemilih pemula dan pemilih muda untuk mendapatkan pendidikan dan pemahaman politik serta hak dan kewajiban dalam berdemokrasi.
“Harapan kami ke depan, siswa-siswa yang sudah mendapatkan sosialisasi dan mendapatkan pemahaman tersebut bisa menjadi duta-duta demokrasi untuk meneruskan informasi kepada keluarga, teman-teman yang lain. Semoga dengan kegiatan KPU Goes To School ini dapat meningkatkan angka partisipasi masyarakat dalam Pilgub dan Pilbup,” tutup Nanik.
Tya Wiedya