Beberapa peserta berfoto bersama Ketua Tim Kerja Publikasi dan Komunikasi BBPMP Jateng, Heri Martono SS MPd (keempat dari kanan), usai menerima kenang-kenangan dari panitia penyelenggara. Foto: riyan

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Ketua Tim Kerja Publikasi dan Komunikasi Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Tengah, Heri Martono SS MPd, memberikan apresiasinya atas antusiasme peserta yang mengikuti kegiatan Kumpul Komunitas dan Key Opinion Leader Lokal, di Kantor BBPMP, Semarang, Senin (30/9/2024) sampai Rabu (2/10/2024).

Dia menyampaikan hal itu, saat menutup kegiatan yang diikuti sekitar 100 orang peserta, dari berbagai perwakilan pendidik SD, SMP, SMA, komunitas, konten kreator, influencer dan media se-Jateng.

Menurut Heri, kegiatan semacam ini direncanakan akan dilaksanakan secara rutin dengan tema yang berbeda-beda. Hal ini karena banyaknya program pendidikan dari pemerintah yang perlu lebih dikenalkan kepada masyarakat luas.

BACA JUGA: Hasil Sensus Pertanian 2023, Usaha Pertanian di Jateng Capai 4,36 Juta Unit

”Tema yang nanti kami sampaikan bisa berbeda dan beragam, tergantung pada kebijakan yang pemerintah putuskan. Namun satu hal yang ingin dicapai dari kegiatan ini, akan muncul komunitas-komunitas, influencer dan media massa, yang kemudian mem-back up kegiatan ini,” kata dia, dalam sambutan penutupannya.

Diungkapkan juga, kebijakan Kemendikbudristek untuk komunikasi atau penyampaian publikasi dilakukan secara edutainment. Hal itulah yang mendasari pihaknya, untuk menyampaikan informasi seluas-luasnya.

”Kami berharap, usai acara ini para peserta yang sudah kembali ke daerahnya masing-masing, bisa membuat komunitas kecil yang kemudian menjelaskan kebijakan pemerintah yang telah diputuskan. Sehingga sekolah yang kita cita-citakan akan tercapai, bukan hanya mimpi,” tukasnya.

BACA JUGA: Simkatmawa USM Raih Predikat Baik Sekali

Sementara itu, salah satu perwakilan peserta, Azis dari Kebumen menyatakan kepuasannya usai mengikuti acara ini. Dia berkeinginan kegiatan semacam ini bisa secara kontinyu dilakukan, guna pengembangan pendidikan di Indonesia.

”Kegiatan ini sudah sangat bagus, tapi masih perlu ditambah praktik saat visit media. Kami juga akan berupaya untuk mewujudkan keinginan BBPMP untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia,” tandas dia.

Riyan