blank
Pj Bupati Kudus Hasan Chabibie bersama Ketua DPRD Kudus H Masan melakukan sidak proyek jalan Gondosari-Menawan. Foto:Ali Bustomi

KUDUS (SUARABARU.ID) – Pj Bupati Kudus Hasan Chabibie bersama Ketua DPRD Kudus H Masan, Kamis (12/8) melakukan sidak bersama proyek pembangunan jalan Gondosari-Menawan.

Sidak tersebut dilakukan untuk mengecek sekaligus memastikan pengerjaan proyek tersebut berjalan dengan baik dan bisa selesai tepat waktu.

Didampingi Kepala Dinas PUPR Arief Budi Siswanto, Pj Bupati dengan Ketua DPRD datang ke lokasi dan menyempatkan diri untuk berbincang dengan Camat Gebog, Kades Godosari serta beberapa masyarakat setempat.

Baik Pj Bupati maupun Ketua DPRD secara serius menyimak penjelasan teknis dari Kepala Dinas PUPR maupun rekanan pelaksana kegiatan.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas PUPR Arief Budi Siswanto menyampaikan bahwa proyek perbaikan jalan Gondosari-Menawan saat ini sudah mulai proses pengerjaan.

Tahap awal, pekerjaan yang dilakukan berupa levellling atau menambal lubang-lubang yang sebelumnya banyak terdapat di sepanjang tersebut.

Baru setelah itu, kata Arief, dilakukan proses pelapisan aspal setebal 5 cm ke seluruh ruas jalan.

“Levelling ini dilakukan agar ruas jalan rata terlebih dahulu, baru kemudian ditumpuk dengan lapisan aspal setebal 5 cm,”kata Arief.

Penjelasan tersebut, kata Arief untuk meluruskan anggapan keliru dari masyarakat bahwa perbaikan jalan tersebut hanya dilakukan secara tambal sulam.

“Masyarakat mungkin mengira ini akan ditambal sulam. Tapi sebenarnya ini tahap awal berupa penambalan dulu baru nanti dilapisi aspal secara merata,”tukasnya.

Sementara, Pj Bupati Kudus Hasan Chabibie dalam pernyataannya menyampaikan bahwa perbaikan jalan Gondosari-Menawan cukup penting karena ruas jalan tersebut merupakan akses utama menuju kawasan wisata Rahtawu.

“Jadi ini cukup vital karena bisa bisa meningkatkan akses menuju kawasan wisata dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,”tandasnya.

Pj Bupati juga berharap, proyek pembangunan jalan yang menelan anggaran Rp 3,1 miliar tersebut berjalan lancar dan bisa selesai tepat waktu. Sehingga nanti dampaknya bisa dirasakan oleh masyarakat.

“Ke depan, kami juga berencana melakukan perbaikan jalan Rahtawu. Mumpung ini dalam proses pembahasan RAPBD 2025,”tandasnya.

Ali Bustomi