JEPARA (SUARABARU.ID) – Menurut Penasihat Takmir Masjid Baitul Makmur Jepara Edy Sujatmiko, banyaknya kelompok pengajian dan majelis taklim di Jepara, membantu membahagiakan anak-anak yatim maupun yatim piatu.
Hal itu dikatakan saat hadir dalam kegiatan santunan yatama oleh Badan Kontak Majelis Tajlim/Majelis Taklim Perempuan (BKMT/MTP) Khoirunnisa Jepara. Kegiatan itu berlangsung Minggu pagi (21/7/2024), di Masjid Agung Baitul Makmur.
“Jangan khawatir dengan nominalnya. Berapa pun santunan yang diberikan, insyaallah membahagiakan bagi anak-anak yatim piatu penerima yang menerima,” kata Edy Sujatmiko.
Dia menyebut, kewajiban pemerintah memperhatikan anak yatim dan yatim piatu, sangat terbantu oleh majelis taklim. Pada bulan Muharam seperti ini, banyak yang menggelar acara santunan sehingga membahagiakan anak yatim dan yatim piatu.
“Semoga ke depan anak-anak ini berpendidikan dengan baik dan bisa membangun Jepara dengan baik,” kata pria yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara.
Sebagai Penasihat Takmir Masjid Baitul Makmur Jepara, Edy Sujatmiko menyampaikan terima kasih masjid agung Jepara itu dipercaya menjadi tempat untuk memberikan santunan.
“Terima kasih majelis ini setiap tahun rutin membahagiakan anak yatim dan yatim piatu, saat punya rezeki, anggotanya ikut berpartisipasi memberi kasih sayang kepada anak yatim dan yatim piatu,” katanya dalam acara yang juga dihadiri Ketua Takmir Masjid Baitul Makmur Achmad Soleh dan Ustaz Muhammad Habib.
Dia mendukung makin kompaknya MTP Khoirunnisa yang juga selalu bersinergi dalam kegiatan positif.
Ketua BKMT MTP Khoirunnisa Inah Nuroniah mengatakan, santunan ini merupakan kegiatan rutin yang setiap tahun dilaksanakan.
“Tahun ini kami berikan kepada 33 anak yatim dan yatim piatu. Kalau dinilai uangnya, tidak akan seberapa. Tapi kami berharap memberikan ini dengan ikhlas demi mendapat rida Allah,” kata Inah.
Dia menyampaikan terima kasih kepada donatur dan donatur rutin termasuk ibu-ibu anggota BKMT/MTL Khoirunnisa sendiri.
Ustaz Muhammad Zainal Habib dalam mauizah hasanah yang dia sampaikan mengingatkan agar momentum bulan Muharam yang berarti tahun baru, digunakan untuk bermuhasabah agar ke depan makin meningkatkan ibadah.
Hadepe – Bkp