KABUPATEN SEMARANG (SUARABARU.ID) -Himpunan Aplikator Indonesia (Hapi) bersama Kencana Baja Ringan Semarang menyelenggarakan pelatihan aplikasi baja ringan di Kabupaten Semarang pada Rabu (18/2/2025).
Dalam pelatihan ini diikuti oleh puluhan peserta yang berasal dari berbagai daerah di Kabupaten Semarang. Dalam kegiatan dihadiri oleh perangkat desa dan perwakilan pemerintah setempat. Sementara acara dibuka oleh Sukamdi, Ketua Panitia yang sekaligus pemilik TB Putra Manunggal.
Sukamdi menyampaikan, pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja di bidang konstruksi baja ringan bagi rekanannya, sekaligus sebagai media informasi yang jelas atas banyaknya pemahaman baja ringan yang ber-SNI.
Selain itu sebagai upaya pencegahan atas banyaknya fenomena gagal konstruksi yang berakibat fatal untuk keselamatan.
“Kami berharap pelatihan ini mampu memberikan manfaat besar bagi para peserta, sehingga aplikasi baja ringan bisa diaplikasikan untuk kebutuhan selain konstruksi,” ujar Kamdi.
Menurut Kamdi, para peserta juga lebih percaya diri dalam bekerja dan berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Semarang, dengan cara memilih baja ringan yang ber-SNI serta pengaplikasian dengan tepat.
“Kami berharap pelatihan ini memberikan manfaat yang besar bagi para peserta, sehingga mereka dapat lebih profesional dalam bekerja dan berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Semarang,” tambah Kamdi.
Mujib, Kepala Desa Kenteng didampingi Agus, Kepala Cabang Kencana Baja Ringan Semarang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini. Mereka berharap pelatihan aplikasi terus dilaksanakan hingga menjangkau masyarakat luas, agar mengetahui apa itu baja ringan yang ber SNI.
Pada kesempatan tersebut, para peserta juga mengikuti presentasi produk dari Kencana Baja Ringan Semarang. Dalam presentasinya, perwakilan Kencana Semarang menjelaskan cara menilai baja ringan yang ber-SNI serta keunggulan dan manfaat baja ringan sebagai material konstruksi.
Para peserta juga mendapatkan materi dari Hapi mengenai aplikasi pembuatan gapura menggunakan baja ringan. Materi disampaikan oleh Auliya Naqib, ahli yang berpengalaman di bidang konstruksi baja ringan.
Para peserta juga berkesempatan mempraktikkan pembuatan gapura di bawah bimbingan para ahli. Pada kesempatan tersebut sekaligus diresmikannya gapura oleh Camat Susukan Kabupaten Semarang.
Kegiatan pelatihan diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah antara masyarakat, pemerintah desa dan kecamatan yang disaksikan oleh Muspika setempat. Para peserta mengaku sangat senang mendapat manfaat dari pelatihan ini. Mereka berharap ke depan pelatihan serupa rutin diadakan.
Ning S