H. Masykuri bersama KH. Charis Rohman (Ketua Tanfizdiyah PCNU Jepara). dan Kiai Zaenuri Toha. (Foto: zank)

JEPARA (SUARABARU.ID)- Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kabupaten Jepara H. Masykuri melakukan safari politik kepada ulama, kiai dan tokoh Nahdlatul Ulama di Kabupaten Jepara.

Safari politik ini dilakukan sebagai ikhtiar untuk memperkuat gagasan koalisi hijau antara PPP dan PKB, atau sering disebut koalisi ijo royo-royo, dalam gelaran pilkada serentak 27 Nopember 2024.

Setelah mengikuti pembekalan cakada dan Uji Kelayakan Kepatutan (UKK) di PKB, Masykuri makin rajin menjalin komunikasi untuk mewujudkan koalisi hijau.

Ketika ditanyakan apakah safari politik ini merupakan respon dari pertemuan 7 parpol di Maribu, Masykuri enggan menjawab.

“Setiap partai politik tentu mempunyai platform masing-masing, kami tidak ingin mengomentari partai lain. Kami fokus untuk mewujudkan gagasan koalisi hijau plus, yang pernah kami upayakan awal bulan lalu”, ujar Masykuri.

“Di samping melakukan komunikasi politik dengan pimpinan parpol di Jepara, kami juga merasa perlu mendengarkan saran, masukan dan nasehat dari para ulama dan kiai NU melalui forum silaturahmi dan safari politik. Bagaimanapun basis massa kami sebagian besar adalah warga NU dan ideologi kami sama dengan aqidahnya NU”, kata Masykuri di sela-sela silaturahmi politik pada Rabu, (12/6/2024).

“Alhamdulillah, setelah Selasa malam kemarin kami ditimbali (dipanggil, red) mbah Makmun Abdullah Chadziq di kediaman beliau di ponpes Raudlatul Mubtadiin Balekambang Nalumsari, lalu hari ini tadi kami bersilaturahmi kepada Kiai Charis Rohman, Ketua Tanfizdiyah PCNU Jepara dan Kiai Zainuri Toha di Sinanggul Mlonggo”, lanjut Masykuri.

Ia pun membeberkan pesan KH. Makmun Abdullah Chadziq yang mendukung gagasan koalisi hijau PPP-PKB.

“Mbah Makmun berharap PPP-PKB dapat berkoalisi dalam pilkada nanti. Bisa PPP yang K1 dan PKB yang K2, atau sebaliknya, tergantung kesiapan masing-masing”, imbuh Masykuri.

“Menurut Mbah Makmun, jika Nuruddin (Gus Nung-red) dan kami maju bersama, peluang menangnya cukup besar untuk melawan kandidat lain”, pungkas Masykuri.

ua/zank