Sosialisasi program SSN kepada Guru TPQ se- Kabupaten Blora, Selasa 4 Juni 2024. Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) — Bupati Blora melakukan sosialisasi kepada Guru TPQ (Taman Pendidikan Al-Quran) untuk menggenjot program Sekolah Sisan Ngaji (SSN), di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Selasa (4/6/2024).

Program Sekolan Sisan Ngaji, resmi diluncurkan pada 20 Maret 2024, SSN diinisiasi dalam rangka menanamkan kepada peserta didik agar mempunyai kebiasaan yang baik dalam melaksanakan ibadah.

Bupati Blora, H. Arief Rohman melakukan  sosialisasi program Sekolan Sisan Ngaji, untuk menggenjot program tersebut bisa dilaksanakan.

Bupati Blora berharap program Sekolan Sisan Ngaji bisa dilaksanakan dengan baik di seluruh sekolah di wilayah Kabupaten Blora.

“Saya berharap program SSN ini dapat diselenggarakan dengan baik diseluruh sekolah untuk pembekalan pendidikan karakter anak,” ucap Bupati Blora.

Dikemukakan, materi inti untuk siswa muslim dari program SSN ada tiga, yakni siswa setelah lulus Sekolah Dasar minimal bisa baca dan tulis Al-Qur’an, kemudian hafal surat – surat pendek serta praktik ibadah dan zikir.

Agama Lain Menyesuaikan

Bupati Blora tidak ingin program tersebut memberatkan para siswa SD. “Saya tidak ingin program ini terkesan memberatkan dan anak-anak terbebani, sebab kebiasaan-kebiasaan yang baik akan mendatangkan kebaikan,” kata Bupati Blora.

Sedangkan untuk siswa, lanjut Bupati Blora, pemeluk agama lain nantinya menyesuaikan ajaran di agamanya masing-masing.

Bupati Blora meminta para guru TPQ untuk mendukung program SSN, karena kualifikasi kompetensi tenaga pendidik harus sesuai dengan ruang lingkup materi SSN yang sedang diampu.

“Apabila tidak terpenuhi maka sekolah dapat mengusahakan tenaga pendidik yang mempunyai keahlian bidang tersebut yang berasal dari luar satuan pendidikan, seperti: satuan pendidikan terdekat, tokoh masyarakat dan lembaga keagamaan,” ujar Bupati Blora.

“Kita juga senantiasa membuka diri untuk menerima masukan usul, saran untuk kelanjutan pembangunan kedepan,” tandas Bupati Blora.

Kudnadi Saputro