WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Berkaitan dengan peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Tahun 2024, yang tepatnya jatuh pada Hari Rabu ini (29/5), para Lansia diserukan untuk tetap bersemangat, menjaga kesehatan, istiqomah dan rajin beribadah.
Pemerintah telah menetapkan tema peringatan HLUN Tahun 2024: “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat.” Dalam sejarahnya, HLUN diinisiasi oleh Dr KRT Radjiman Widyodiningrat yang memimpin sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia.(BPUPKI) pada Tangal 29 Mei 1945.
Sebagai anggota paling sepuh (tertua), yang dengan kearifannya, Dr KRT Radjiman Widyoningrat, mencetuskan gagasan perlunya dasar filosofis Negara Indonesia.
HLUN dicanangkan pertama kali secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia (RI) pada Tanggal 29 Mei 1996 di Semarang. Kegiatan peringatan HLUN pada Tahun 2024 sekarang ini, langsung menyentuh Lansia, terutama yang berada di kawasan bencana seperti konflik, banjir, tanah longsor, gunung berapi, tsunami, gempa bumi dan kebakaran
Penyebutan akronim Lansia sendiri sebenarnya bertentagan dengan kaidah DM (Diterangkan Menerangkan) dalam gramatika Bahasa Indonesia. Mestinya, penyebutan yang baku adalah Usia Lanjut. Tapi akronim Usia Lanjut menjadi Sialan. Karena itu dipilih yang Lansia, bukan yang Sialan.
Terlepas dalam penyebutan akronim tersebut, ada pembagian kategori usia dalam penyebutan Lansia. Umur 40 – 50 tahun sudah tua, 50 – 59 tahun pra-Lansia, 60 – 69 Lansia muda, 70 – 79 Lansia madya, 80 – 89 Lansia paripurna, dan lebih 90 tahu adalah paripurna kencana.
Posyandu
Berkaitan hal tersebut, sejumlah Posyandu Lansia di Kabupaten Wonogiri, setia memberikan pelayanan rutin kepada para Adiyuswa (usia lanjut). Penerangan Kodm (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, mengabarkan, ikut tampil memberikan pendampingan di pelayana Posyandu Lansia, personel TNI yang bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa). Kepada para Lansia, diberikan 30 resep sehat di umur yang tidak muda lagi.
Ke 30 resepnya itu terdiri atas tidur yang nyenyak, melakukan gerak pelan-pelan tidak tergesa-gesa. Porsi makan dkurangi, menu bervariasi, stop es minum makan yang hangat. Minum air putih dalam jumlah yang cukup, kurangi garam, lakukan makan malam lebih awal.
Rajin berolahraga ringan teratur dan terukur, senantiasa bersikap lapang hati dan tidak mudah tersinggung atau marah, Rajin merawat diri, banyak senyum, bersikap lebih tahu diri, melupakan angka usia, banyak bergaul, lebih romantis, memiliki hobi.
Selanjutnya jangan terlalu banyak mengejar nama dan keuntungan. Jika tak diperlukan, jangan ikut campur masalah orang. Sekiranya menemui masalah senantiasa bersikap legawa. Nikmatilah hidup, pandai bersyukur, suka bercanda. Kalau jadi sasaran canda tidak marah atau membalas.
Selalu happy, mudah memaafkan/mengampuni dan tidak segan minta maaf bila bersalah, Jangan iri hati, bersikap di sini senang di sana senang. Saat melakukan aktivitas apa pun nikmati dengan rasa senang, rajin beribadah dan berbagi. Agar para Lansia dapat menikmati hidup, berbahagia sepanjang usia, bermanfaat dan tanpa beban.
Bambang Pur