Dokter Aan Cahyanto. Foto: Anind

SRAGEN (SUARABARU.ID) – Dokter Aan Cahyanto nyalon Bupati Sragen (2024-2029), mengingat dukungan yang terus mengalir.

Berkali-kali menolak, dukungan yang masuk bukannya surut, namun bertambah banyak. Khalayak dari berbagai pelosok, terus berdatangan memintanya berlaga dalam kontestasi Pilkada.

Menurit dia, aaripada mengecewakan atau dianggap mengabaikan dukungan, akhirnya dokter Aan Cahyanto memutuskan akan nyalon Bupati Sragen melalui Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sragen.

“Niat ingsun sudah bulat mengambil formulir di Kantor DPC Partai Gerindra untuk nyalon Bupati Sragen,” tutur dokter Aan Cahyanto dengan nada optimistis saat ditemui Rabu (29/5/2024).

Kemunculan lelaki asli Sragen yang bakal meramaikan kontestasi Pilkada di Sragen, menarik perhatian khalayak Tlatah Sukowati itu.

Sebab Aan dulu Tahun 2015 dikenal sebagai orang yang berada di ring satu Tim Pemenangan pasangan Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati dan Dedy Endriyatno (Yuni- Dedy).

Dia bahkan menyediakan Kantor Perusahaannya di Jl.Raya Sukowati, Kampung Beloran, Kelurahan Sragen Kulon sebagai Posko Pemenangan pasangan Yuni – Dedy.

Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati sudah dua kali menjabat, sehingga dia tidak bisa mencalonkan diri lagi sebagai Bupati Sragen.

Namun adik Yuni, sapaan akrab Bupati Sragen, yakni Untung Wibowo Sukowati kini mencalonkan lewat PDIP. Seiring dengan perjalanan waktu dan kondisi perpolitikan di Sragen saat ini, Alumnus Fakultas Kedokteran Unisulla Semarang angkatan Tahun 1994 itu berniat nyalon Bupati Sragen.

“Niat saya nyalon, bukan untuk mengejar materi duniawi. Tapi ingin mendarmabaktikan diri untuk masyarakat Sragen,” tutur pemilik Perusahaan mainan anak-anak skala Nasional dan CEO Citra Group itu.

Pengusaha properti dan agrobisnis itu berharap dukungan masyarakat, jika sudah dicalonkan resmi oleh partai sebagai Calon Bupati Sragen.

“Kami akan melakukan menerapkan strategi untuk percepatan perubahan pembangunan dan perekonomian di Sragen, baik mental spiritual maupun infrastruktur,” ujarnya.

Anind