blank
Sejumlah UMKM mendapat kunjungan dari pengurus Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) bazar yang digelar Astra dan Sarinah pada 16 – 19 Mei 2024 di Sarinah, Jakarta. (Foto: YDBA)

JAKARTA (SUARABARU.ID) – Astra melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) berkolaborasi dengan PT Sarinah (Sarinah) berkolaborasi menjalankan pembinaan untuk para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia, sejak awal 2024.

Kolaborasi yang dilakukan di antaranya melalui program pelatihan dan fasilitasi pemasaran, antara lain bazar serta pameran untuk UMKM binaan YDBA. Di mana kolaborasi tersebut diharapkan mampu mendukung meningkatnya kompetensi dan perluasan pasar para pelaku UMKM.

Sebanyak 50 dari 200 UMKM berkesempatan pada bulan ini mengikuti bazar yang digelar Astra dan Sarinah pada 16 – 19 Mei 2024 di Sarinah, Jakarta.

Penjaringan 50 UMKM yang mendapatkan kesempatan itu dimulai pada Februari 2024. sebanyak 200 UMKM binaan Astra secara hybrid mengikuti kegiatan pelatihan mengenai desain produk, merk, pengemasan (packaging) dan strategi promosi untuk menarik calon pembeli (buyer).

Kegiatan Bazar dibuka secara resmi pada 16 Mei 2024 oleh Ketua Pengurus YDBA, Rahmat Samulo dan Direktur Utama Sarinah, Fetty Kwartati serta disaksikan oleh Komisaris Utama Sarinah Trisni Puspitaningtyas, Sekretaris Pengurus YDBA Ema Poedjiwati Prasetyo, Bendahara Pengurus YDBA Agung K. Sampurno, Dua Advisor YDBA Sigit P Kumala dan Tonny Sumartono.

Dalam pembukaan Bazar, Rahmat Samulo menyampaikan bahwa program kolaborasi Astra dan Sarinah ini diharapkan dapat dioptimalkan oleh 50 UMKM terpilih.

“Agar produk-produk UMKM dapat diterima dengan baik di pasar yang luas, baik nasional maupun global,” katanya.

Kabar baiknya, kata Rahmat Samulo, dari 50 UMKM akan dipilih kembali 5 UMKM untuk mengikuti pameran di Sarinah selama 3 bulan.

“Kelima UMKM tersebut nantinya diharapkan dapat menjadi best practice yang bisa memotivasi UMKM lain. Mereka diharapkan dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan menarik perhatian para customer secara luas,” ujarnya.

Direktur Utama Sarinah, Fetty Kwartati menambahkan, kolaborasi Sarinah bersama Astra merupakan hal yang akan berkelanjutan.

“Karena setiap rangkaian kegiatan kolaborasi termonitoring dengan baik hingga terpilihnya 50 UMKM untuk mengikuti Bazar,” ucap dia.

Fetty berharap kolaborasi ini bisa menjadikan UMKM di Indonesia akan naik kelas hingga mampu bersainguntuk skala global.

“Bazar ini bukan hanya concern pada penjualan, tetapi juga exposure, branding dan peluasan networking,” katanya.

Lebih jauh hal tersebut merupakan bentuk dari komitmen atau tujuan Astra melalui YDBA untuk memandirikan UMKM di tanah air. Astra berupaya untuk komitmen dan konsisten dalam menjalankan pembinaan UMKM.

Pembinaan dilakukan melalui pelatihan, pendampingan, fasilitasi pemasaran hingga fasilitasi pembiayaan. Tujuan pembinaan UMKM sendiri akan lebih mudah tercapai, apabila dilakukan dengan berkolaborasi bersama partner yang memiliki visi misi yang sejalan.

 

Diaz Aza