Perempuan berkebaya hanyut dalam alunan lagu Pop Ambyaran

JEPARA (SUARABARU.ID) – Pantai Tirto Samudera Bandengan Jepara, Minggu (12/5-2024)  benar-benar dipadati pengunjung. Ribuan orang  “tumplek bleg” untuk menyemarakkan gelaran 6.300 orang perempuan berkebaya menyeduh dan minum kopi. Bahkan diperkirakan jumlah yang hadir lebih 10 ribu orang.

Akibatnya jalanan macet hingga jadwal pengitungan rekor Muri mundur cukup  lama dari jadwal yang ditentukan. Akibatnya banyak peserta yang bertanya-tanya kapan dilakukan penyeduhan kopi. Padahal mereka sudah mendapatkan cub berisi kopi dan gula  untuk diseduh.

Vokalis The Kings, Roy dan Aghnesia mampu menyihir penionton larut bergoyang

Bahkan acara  menyeduh kopi oleh 500 perempuan berkebaya yang direncanakan akan digelar di depan dermaga batal dilakukan. Padahal  sudah dilakukan gladi bersih.

Beruntung tak jauh dari lokasi penyeduhan kopi, digelar pentas musik menampilkan grup musik The Kings yang menampilkan dua vokalisnya, Roy dan Aghnesia. Sekitar  pukul 13.30 Wib grup musik ini mulai melantunkan lagu-lagunya   Diantaranya lagu-lagu  dengan irama Pop Ambyaran.

Perempuan berkebaya larut dalam kegembiraan

Nah saat Roy dan Aghnesia membawakan lagu  berima rancak seperti Ambyar dan  Nemen, ratusan perempuan berkebaya larut dalam alunan lagu. Merekapun mulai  bergoyang. Bahkan sambil bergoyang dan mengacungkan tangan, banyak juga yang  turut bernyanyi. Bahkan ada pula beberapa yang naik panggung.

Namun ada asyik   menyaksikan peristiwa langka dan menarik ini, baik dari kursi tamu undangan VVIP maupun  berdiri di  bawah pohon ketapang yang rindang.

Mereka nampak benar-benar menikmati sajian musik yang di bawakan The Kings. Apalagi teriakan penonton dari bawah panggung yang meminta lagu selalu dipenuhi Roy. Mereka baru beringsut meninggalkan lokasi dengan baju yang dibasahi keringat saat The Kings  mengakhir pentasnya

Hadepe