blank
Tri Setiawan melompat melakukan selebrasi, usai mencetak satu-satunya gol PSIS ke gawang PSM. Foto: mopsis

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Pelatih PSIS (Semarang), Gilbert Agius mengatakan, pihaknya merasa kecewa dengan hasil yang didapat timnya, usai kalah 1-3 dari PSM (Makassar). Hasil ini membuatnya harus bekerja ekstra keras, untuk bisa masuk di posisi 4 Besar.

Pada laga pekan ke-31 BRI Liga 1 Indonesia, yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa (16/4/2024) itu, gol tunggal PSIS dihasilkan Tri Setiawan menit 29. Tim tamu lalu membalas tiga gol melalui Kenzo Nambu menit 58 dan Yakob Sayuri (60, 83).

”Babak pertama kami mampu menguasai permainan, hingga tercipta satu gol melalui Tri Setiawan. Namun sayang, kesalahan beberapa pemain dalam menjaga area pertahanan membuat PSM mampu membuat tiga gol ke gawang kami,” kata Gilbert, usi pertandingan saat sesi jumpa pers.

BACA JUGA: Bupati Pemalang Pimpin Apel Pagi Usai Cuti Bersama Idul Fitri

Disampaikan juga, pihaknya tak bisa menyalahkan sepenuhnya kesalahan pada para pemain, namun lebih pada masalah koordinasi saja. Pelatih asal Malta itu justru memuji permainan PSM, yang mampu tampil lebih rapi.

”Para pemain telah tampil maksimal untuk mempertahankan keunggulan hingga babak pertama. Namun PSM mampu bermain lebih baik, hingga bisa mencetak tiga gol balasan,” puji Gilbert.

Hasil ini membuat PSM naik ke peringkat sembilan klasemen sementara BRI Liga 1 Indonesia, dengan 41 poin dari 31 pertandingan. Sedangkan PSIS ada di posisi keenam dengan 47 poin dari 31 laga yang telah dimainkan.

Selanjutnya pada pekan ke-32, PSIS akan menjamu Rans Nusantara FC, Senin (22/4/2024) di tempat yang sama, Stadion Batakan, Balikpapan, yang merupakan kandang sementara tim berjuluk Mahesa Jenar itu.

Riyan