blank
Beasiswa untuk Siswa Tahfidz yang diberikan oleh MA Walisongo.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Madrasah Aliyah (MA) Walisongo Pecangaan Jepara mempunyai kepedulian kepada peserta didik yang sedang menghafalkan al-qur’an. Bentuk kepedulian tersebut disampaikan dalam bentuk beasiswa.

blank
Kepala MA Walisongo Ainun Najib saat memberikan beasiswa tahfizd untuk santri putra.

Dalam kegiatan khataman Ihyau Ramadan 1445 H, Kamis (4/4/2024) di Musala madrasah MA Walisongo Pecangaan menyerahkan Surat Keputusan (SK) Beasiswa Tahfidz tahap 1.

Adapun yang menerima beasiswa tahap 1 sejumlah 12 peserta didik yang terdiri dari kelas X MIPA 2 siswa, XI MIPA 5 siswa, XII MIPA 3 siswa, dan XII IPS 2 siswa. “Tahap 1 ini diberikan bagi mereka yang sudah khatam 5 juz,” terang Kepala MA Walisongo Ainun Najib.

Dijelaskan bagi siswa penghafal al-qur’an tersebut mendapatkan beasiswa berupa bebas biaya syahriyah selama 6 bulan. “Setiap tambah 5 juz berikutnya akan mendapatkan apresiasi yang sama,” terangnya.

blank
Kepala MA Walisongo Ainun Najib saat memberikan beasiswa tahfizd untuk santri putri.

Dikemukan bahwa pemberiaan beasiswa untuk memberikan motivasi bagi siswa tahfidz agar terjaga semangatnya dalam menghafalkan al-qur’an. Juga bagi siswa lain yang belum pihaknya berharap bisa tergerak untuk memulai proses tahfidz.

Lewat pemberian beasiswa siswa-siswi tahfidz tidak hanya menghafal tetapi juga ta’ammuq (memperdalam) aspek lain seperti pemahaman asbabun nuzul, isi kandungan ayat, dan lain sebagainya.

Perlu diketahui bahwa pemberian beasiswa tersebut baru terwujud untuk kali pertama. “Sumber dana dari alumni, agniya, dan kas madrasah. Hingga saat ini dana yang terkumpul 7 juta. Kesempatan untuk donasi masih terbuka lebar,” imbuhnya.

ua/sm

blank