JEPARA (SUARABARU.ID) – Dengan diiringi isak tangis keluarga, tetangga dan teman sekolah, jenazah AT (12 tahun) yang masih duduk di bangku kelas 6 sebuah madrasah ibtidaiyah dan AS usia 13 tahun, kelas 2 madrasah tsanawiyah di Desa Bugel dimakamkan pagi ini.
Menurut Petinggi Troso Abdul Basyir kedua jenazah dimakamkaan di pemakaman Duren, Desa Troso, Jepara. “Kedua korban laka lantas ini tinggal di RT 2 RW / RW 1.” ujarnya
Diduga korban setelah pulang tarawih kemudian jalan-jalan, sebab kedua korban masih mengenakan sarung.
Keduanya dibawa ke RSUD RA Kartini dengan menggunakan ambulance Nahdlatul Ulama. Diperoleh keterangan, AT sempat dibawa ke IGD namun kemudian meninggal karena lukanya yang cukup parah
Kronologi kecelakaan menurut Kasat Lantas Polres Jepara AKP Diosinius Yudi Christiano bermula dari korban yang mengendarai kendaraan Mio No Pol K 5983 GQ melaju dari arah Jepara – Kudus dalam kecepatan yang cukup tinggi.
Kemudian mendahului KBM yang tidak di kenal dari lajur sebelah kiri. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) kendaraan yang dikendari korban menabrak trotoar yang berada dibahu jalan sebelah kiri.
Akibatnya korban lepas kendali dan menabrak SPM Honda Supra No. Pol : K 2302 DB yang melaju searah di depannya dan terjadilah laka lantas yang mengakibatkkan korban meninggal dunia. Sedangkan pengemudi SPM Honda Supra mengalami luka-luka hingga dirawat di rumah sakit.
Hadepe