blank
Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati Wonosobo M Albar saat menyampaikan refleksi 3 tahun kepemimpinanya. Foto : SB/dok Diskominfo

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Memasuki penghujung tahun 2023, Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat-M Albar mengungkapkan pencapaian dan perjalanan kepemimpinannya dalam kurun waktu 3 tahun.

Di mana, Afif-Albar berhasil membawa berbagai perubahan positif dan inovatif untuk mewujudkan Wonosobo yang lebih baik. Hal itu terungkap dalam kegiatan Refleksi 3 Tahun Afif Albar yang digelar di Pendopo Bupati, Rabu 27 Desember 2023, malam.

Sejak menjabat dari tahun 2021, Afif-Albar berkomitmen mencapai Tmterwujudnya Wonosobo yang berdaya saing, maju dan sejahtera, melalui 5 program unggulan yakni Wonosobo Maer, Sehat, Pinter, Aman dan Makmur.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menegaskan, pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan visi bersama pembangunan daerah. Mengajak seluruh masyarakat Wonosobo untuk bersama-sama melangkah ke masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing.

“Saya optimis bahwa dengan kolaborasi yang kuat, Wonosobo akan terus berkembang dan memberikan manfaat yang maksimal bagi warganya,” ungkapnya.

Afif menyampaikan apresiasinya kepada seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah dan mitra kerja atas dukungan yang telah diberikan selama tiga tahun kepemimpinannya. Melalui berbagai tantangan, serta membawa kemajuan yang signifikan untuk kemakmuran bersama.

Menurutnya, pencapaian-pencapaian luar biasa telah mengukir jejak keberhasilan, seperti peningkatan kualitas infrastruktur, pelayanan publik yang lebih baik dan berbagai program untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Semua ini adalah hasil dari visi dan komitmen yang kuat untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi semua warga Kabupaten Wonosobo,” imbuhnya.

Gotong Royong

blank
Bupati Afif Nurhidayat saat menyerahkan penghargaan pada desa berprestasi. Foto : SB/dok Diskominfo

Selaras dengan Afif, Wakil Bupati, M Albar menambahkan, tahun pertama kepemimpinannya harus berjuang menangani pandemi Covid19, dilanjutkan pada tahun kedua memulai pemulihan pasca pandemi.

“Sedang di tahun ketiga keduanya mulaui “gas poll” dalam mewujudkan Wonosobo yang berdaya saing maju dan sejahtera,” katanya.

Semoga pencapaian tersebut, harapnya, menjadi pijakan untuk meraih prestasi lebih tinggi di masa depan. Pihaknya yakin, dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, Wonosobo akan terus berkembang dan menjadi tempat yang lebih baik untuk semua.

“Selamat atas segala pencapaian yang telah diraih, dan semoga kepemimpinan yang bijaksana ini terus membawa berkah bagi kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, Sekda One Andang Wardoyo mengungkapkan, berbagai prestasi berhasil diraih selama kepemimpinan Afif-Albar.

Sebelumnya Wonosobo merupakan daerah termiskin di Jawa Tengah, dari angka kemiskinan 17.67 persen, menjadi 16.17 persen pada 2022 dan 15.58 peesen di tahun 2023.

“Selain itu, Wonosobo juga berhasil menekan angka stunting, sehingga tidak lagi yang tertinggi di Jawa Tengah atau peringkat ke 12 di Jawa Tengah dengan angka stunting yang berhasil di tekan dari 28.1 persen ke 22.7 persen,” jelas Andang.

Pada kesempatan tersebut, juga dilaksanakan memberikan apresiasi dan penghargaan atas capain prestasi dan inovasi, baik dari Desa, Organisasi Perangkat Daerah dan lembaga lainnya sepanjang tahun 2023.

Muharno Zarka