blank
Ganjar Pranowo mendapat pelukan hangat dari Habib Puang Makka, yang merupakan dua sahabat lama, saat masih menempuh kuliah di Yogyakarta. Foto: tmgp

MAKASSAR (SUARABARU.ID)– Calon Presiden (Capres) RI 2024, Ganjar Pranowo, melakukan silaturahmi ke kediaman Syech Sayyid Abdul Rahim Assegaf, atau yang dikenal dengan sapaan Habib Puang Makka, yang tinggal di Jalan Baji Bicara, Mamajang, Makassar, Sabtu (18/11/2023).

Kedatangan Ganjar disambut peluk hangat dari ulama kharismatik itu. Lalu, keduanya melakukan pertemuan empat mata, di salah satu ruangan kediaman Puang Makka. Sekitar 30 menit, baik Ganjar dan Habib Puang Makka keluar ruangan, untuk makan siang bersama.

Selanjutnya, Ganjar menemui masyarakat setempat untuk berdialog. Habib Puang Makka membuka dialog, dengan sambutan selamat datang kepada mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu. Rasa senang dan bangga diutarakan, karena baginya Ganjar adalah sahabat dekat.

BACA JUGA: Situasi Hukum Harus Dikembalikan Arahnya

blank
Acara makan bersama digelar Habib Puang Makka, untuk menjamu Ganjar Pranowo yang hadir di kediamannya di Makasar. Foto: tmgp

”Saya dengan Pak Ganjar sama-sama menimba ilmu di Yogyakarta. Saya tahu siapa beliau. Belum lagi, kakeknya istri beliau itu sahabatnya Puang (ayah) di sini. Mereka sering ketemu di Pesantren Krapyak, Yogyakarta. Kakek istri beliau adalah Kiai Hisyam Kalijaran Purbalingga,” ujar Puang Makka.

Mursyid thoriqoh itu memambahkan, dirinya satu visi-misi dengan Ganjar sebagai Capres RI. ”Pak Ganjar satu visi dengan saya sejak dulu. Saya sudah kenal betul dengan dia, tanpa urusan kepresidenan,” tuturnya.

Dia berharap, politikus berambut putih itu bisa membawa nasib bangsa ini ke depan jauh lebih baik. ”Semoga suasana ke depan lebih baik lagi, dan bisa mengubah tatanan demokrasi, dan tatanan tentang hak-hak asasi yang lebih baik. Kita tunjukkan kepada bangsa lain, bangsa kita bukan lagi seperti yang dulu,” harapnya.

BACA JUGA: Lantunan Shalawat Ribuan Orang Sambut Kedatangan Mahfud MD di Madura

Sementara itu, Ganjar Pranowo menyampaikan, dirinya sering bersilatutahmi ke kediaman Habib Puang Makka, saat ada agenda ke Makassar. Dan, tiap bertemu selalu mendapat oleh-oleh wejangan atau nasihat.

”Selalu ada harapan-harapan, motivasi dan selalu mengingatkan. Beliau selalu mengingatkan dalam setiap kepemimpinan, jangan pernah lupa pada siapa yang pernah menolongmu. Dan itu artinya, saya terjemahkan rakyat. Itu saya terjemahkan sebagai tokoh-tokoh yang pernah membantu,” ungkapnya.

Selain itu, Ganjar mendapat banyak masukan dari masyatakat Makassar, terutama tentang kesejahteraan guru, dan kemudahan akses pendidikan.

”Menurut saya, itu menjadi bagian yang menjadi harapan masyarakat. Dan kami yang akan memformulasikan itu, sehingga apa yang menjadi keresahan di masyarakat bisa kita selesaikan,” tandasnya.

Riyan