blank
Wabup Setyo Sukarno (berdiri di podium) menyampaikan sambutan di forum Musorkab KONI Kabupaten Wonogiri Tahun 2023 yang digelar di Ruang Giri Manik Kompleks Perkantoran Setda Pemkab Wonogiri.(SB/Bambang Pur)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Anjloknya prestasi olahraga Kabupaten Wonogiri di Porprov Jateng Ke-16 Tahun 2023, menjadi sesuatu yang memprihatinkan. Sebab, posisinya anjlok drastis berada di urutan kedua dari bawah. Yang ini, perlu dikaji dan dievaluasi.

Demikian dikedepankan Wakil Kepala Waka) Bidang Organisasi KONI Provinsi Jateng, Uen Hartiwan, Senin (6/11), saat menyampaikan sambutan di Musorkab Kabupaten Wonogiri Tahun 2023. Uen, datang mewakili Ketua Umum KONI Provinsi Jateng, Bona Ventura Sulistiana.

Musorkab KONI Wonogiri, digelar di Ruang Giri Manik Kompleks Perkantoran Setda Pemkab Wonogiri. Dibuka resmi Bupati Wonogiri yang diwakili Wakil Bupati (Wabup) Setyo Sukarno. Ikut hadir, Waka-II Bidang Hukum KONI Jateng, Agus Suprihanto,

Juga hadir Sekda Wonogiri Haryono dan Kepala Disparpora Wonogiri Haryanto, para Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA, SMK dan MA Kabupaten Wonogiri, bersama para pimpinan OPD terkait.

Musorkab diawali penyampaian laporan Ketua Panitia Kuncoro Bowo, dan sambutan Ketua KONI periode (2019-2023) M Eko Budi Santosa. Usai menyampaikan sambutan, M Eko Budi Santosa, mendemonstrasikan atraksi jurus pencak silat.

Menurut Uen, upaya melakukan evaluasi pada prestasi Wonogiri yang merosot dratis di event Porprov, mendesak untuk dilakukan kajian dan evaluasi. ”Ini menjadi tantangan bagi pengurus KONI yang baru hasil Musorkab 2023,” tegasnya.

Sebab, prestasi Wonogiri di Porprov Jateng Ke-15 di Surakarta, saat itu bertahan di urutan Ke-24 dengan perolehan medali 7 emas, 5 perak dan 12 perunggu. Tapi pada Porprov Ke-16 di Pati Raya, peringkat Wonogiri anjlok di urutan 34 dari 35 kabupaten/kota se Jateng, dengan perolehan medali 1 emas, 6 perak dan 7 perunggu.

Kandidat

Dalam sambutannya, Uen, memberikan pemahaman agar tata urutan tahapan Musorkab harus dilalui. ”Jangan hanya bersemangat menciptakan Musorkab paling cepat di dunia,” tegasnya.

Sebelumnya, Ketua KONI Wonogiri M Eko Budi Santosa, berharap Musorkab 2023 dapat dilaksanakan dengan cepat, dan jadikan Musorkab Wonogiri ini yang tercepat di dunia.

Wabup Wonogiri, Setyo Sukarno, dalam sambutannya berharap, Musorkab menjadi bagian strategis untuk menguatkan eksistensi KONI Wonogiri dalam melakukan pembinaan atlet. ”Agar mampu meningkatkan prestasi dan bersaing dengan daerah lain,” jelasnya.

Kata Setyo, upaya meningkatkan prestasi atlet menjadi hal penting, mengingat prestasi Wonogiri di event Proprov Jateng 2023 mengalami degradasi dari urutan Ke-24 anjlok menjadi urutan Ke-34. Melalui kepengurusan baru yang dipilih melalui Musorkab, hendaknya mampu membangun kembali peningkatan prestasi olahraga Wonogiri.

”Yang itu membutuhkan langkah koordinasi dan memerlukan perngorbanan serta butuh tenaga dan beaya yang besar. Tidak cukup dengan mengandalkan semangat yang besar saja,” ujar Wabup Setyo Sukarno.

Sementara itu, beredar kuat kandidat Ketua KONI Kabupaten Wonogiri periode 2023-2027 adalah Sungkono. Pensiunan Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Wonogiri ini, selama ini aktif menjadi Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Wonogiri.
Bambang Pur