blank
Para pecinta ikan koi berkumpul dalam acara One Day Koi Show yang digelar Semarang Koi Society (SKS) di Gedung Gris, Sabtu (2/9/2023). (foto HP)

 

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gelaran One Day Koi Show kembali digelar di Kota Semarang. Diadakan di Gedung Gris Semarang, acara ini diikuti puluhan peserta dari berbagai kota dengan membawa menyertakan ratusan ikan koi berbagai jenis.

“Di acara One Day Koi Show 2023 ini ada 738 ikan yang dibawa peserta yang datang dari berbagai kota untuk diikutkan lomba,” kata Novan Hary selaku ketua penyelenggara acara dari Semarang Koi Show.

Dirinya menjelaskan, dalam lomba tersebut ikan koi yang diperlombakan dinilai dari berbagai aspek, seperti keindahan warna, kebugaran tubuh, proporsional bentuk ikan, dan dari aspek ikan sehat.

Novan mengungkapkan, dengan adanya lomba tersebut menjadikan ajang bagi para peserta menunjukkan kualitas ikan koi yang diternakkan sekaligus mampu mendongkrak pasar ikan koi Indonesia yang memiliki kualitas ekspor.

“Harga ikan koi itu bisa mencapai ratusan juta rupiah. Makanya salah satu tujuan adanya acara ini agar bisa mengangkat Kota Semarang menjadi sentra koi sehingga bisa menjadi multiplier effect mendongkrak perekonomian,” katanya.

Senada dengan yang diungkapkan Novan, Ketua Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI), Santoso, mengungkapkan kalau potensi ekonomi dari ikan hias seperti Koi di Kota Semarang sangatlah besar.

“Kota Semarang bisa menjadi sentra penghasil koi seperti Blitar dan Sukabumi. Ini karena di Semarang sendiri ada banyak pencinta ikan koi dan dealer yang menjual ikan berkualitas,” katanya.

Santoso menjelaskan, pasca pandemi yang lalu menumbuhkan potensi ternak koi di Semarang sehingga memungkinkan ibukota Jawa Tengah ini menjadi sentra produksi koi berkualitas.

“Makanya dengan adanya event show ikan Koi ini jadi salah satu cara memacu agar muncul para breeder atau peternak – peternak ikan Koi berkualitas di Kota Semarang.

Sebagai catatan, Santoso mengungkapkan, Kota Semarang memiliki kontur daerah unik yang memungkinkan untuk dikembangkan menjadi tempat pengembangbiakkan Koi seperti di daerah pegunungan kota atas Semarang.

HP