Lokasi kebakaran pertama, berada di 35 Kilometer (KM) arah timur Ibukota Kabupaten Wonogiri. Kemudian lokasi kebakaran kedua, sekitar 65 KM arah selatan Ibukota Kabupaten Wonogiri. Senin (21/8), Tim Damkar Pemkab Wonogiri, melakukan tiga pemadaman.
Sebab Seni pagi (21/8), Tim Damkar Pemkab Wonogiri lebih dulu melakukan pemadaman kebakaran di Dusun Bendorejo, Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Sebagaimana diberitakan tadi, kebakaran di Bendorejo, menyebabkan meninggalnya Nenek Suparni (70) yang tidak dapat menyelamatkan diri, karena terjebak kobaran api pembakaran sampah yang dilakukannya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri, Joko Santosa, semalam, menyatakan, untuk kebakaran rumah yang terjadi beruntun pada siang dan sore hari tadi, tidak menimbulkan korban jiwa. Karena penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri, meski seluruh harta bendanya musnah menjadi abu.
Pemicu kebakaran rumah yang terjadi di Kecamatan Jatisrono dan Giriwoyo secara beruntun tersebut, masih dalam penyelidikan petugas. Ada dugaan, dipicu oleh konsleting listrik pada jaringan terpasang di dalam rumah.
TNI-Polri
Pemadaman kebakaran rumah di Kecamatan Jatisrono dan Kecamatan Giriwoyo, ditangani oleh 6 personel Damkar yang tergabung dalam Regu IV dipimpin Komandan Regu (Danru) Sriyanto Kembo. Regu IV naik piket siang hari, menggantikan piket pagi Pimpinan Danru III Setyo Pamungkas.
Rumah yang terbakar di Desa Rejosari, Kecamatan Jatisrono, Wonogiri, milik Sukat di RT 5/RW 3 Dusun Gondang. Kejadiannya berlangsung Pukul 13.30 dan kontak permohonan pemadaman diterima Pukul 14.00. Penanganan pemadaman berlangsung sampai Pukul 15.00.
Kemudian kebakaran yang terjadi sore, memusnahkan empat rumah milik Sugiman, di Lingkungan Maguan RT 3/RW IV, Kelurahan Giriwoyo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri. Pemadamannya dijangkau oleh petugas Damkar yang berada di Pos Baturetno.
Tim Damkar Pemkab Wonogiri, dalam melakukan pemadaman di dua lokasi kebakaran rumah itu, membawa serta masing-masing dua unit mobil brandweer. Proses pemadaman mendapatkan bantuan dari personel anggota Polsek dan prajurit TNI dari tingkat Koramil, beserta para perangkat desa dan warga masyarakat.
Bambang Pur