blank
Prosesi penghormatan kepada Bendera Merah Putih. Foto: Satlantas Polres Grb

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Satlantas Polres Grobogan bersama komunitas sepeda tua, dan warga menggelar upacara bendera peringatan Detik Detik Proklamasi, Kamis 17 Agustus 2023, di perempatan Danyang, Purwodadi.

Dalam kegiatan Detik Detik Proklamasi 17 Agustus ini digelar di perempatan Danyang, Kota Purwodadi, tampak barisan Polwan Sat Lantas Polres Grobogan membawa banner bertuliskan “MOHON BERHENTI SEJENAK SELAMA 3 (TIGA) MENIT.

Hal itu dimaksudkan untuk menghormati Detik Detik Proklamasi RI yang sudah memasuki tahun ke-78.

Kegiatan ini dilaksanakan bersama dengan Komunitas Sepeda Tua (KOSTI), Komunitas Sepeda Onthel Batas Kota dan Komunitas Gowes Balung Tua.

blank
Sat Lantas Polres Grobogan melakukan pengaturan lalu lintas yang sempat terhenti karena adanya kegiatan yang berlangsung selama tiga menit itu. Foto: Satlantas Grb

Upacara ini mendapatkan perhatian dari warga masyarakat yang melintas di jalan tersebut.

Sejumlah anggota komunitas sepeda ini mempersiapkan diri ketika waktu sudah tabuh pada pukul 09.58 WIB.

Ketua KOSTI Korwil Grobogan, Riyanto membawa Bendera Merah Putih diiringi anggota komunitas sepeda lainnya dan berdiri di tengah.

Tepat pukul 10.00 WIB, anggota Sat Lantas Polres Grobogan menghentikan para pengendara dari berbagai arah untuk sejenak mendengarkan suara Presiden RI pertama, Ir Soekarno yang 78 tahun silam membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan.

Selanjutnya, warga dari berbagai kalangan ini ikut menghormati Bendera Merah Putih sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Ketua KOSTI Korwil Grobogan, Riyanto menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengenang kembali momentum Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI yang pada tahun 17 Agustus 1945 dikumandangkan oleh Ir Soekarno.

Riyanto mengajak masyarakat yang hadir untuk mengisi kemerdekaan sesuai dengan kemampuannya masing-masing.

“Sehingga Republik Indonesia tetap terjaga keutuhan dan persatuannya. Tentunya, NKRI Harga Mati. Merdeka… Merdeka… Merdeka…,” teriak Riyanto.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Deni Eko Prasetyo menjelaskan, pihaknya senang bisa berpartisipasi dengan kegiatan yang diselenggarakan Komunitas Sepeda Tua yang ada di Kabupaten Grobogan ini.

Pihaknya menjelaskan, anggota Sat Lantas Polres Grobogan juga turut hanyut dalam momentum Detik Detik Proklamasi 17 Agustus itu.

“Kami dari Sat Lantas Polres Grobogan bersama anggota Komunitas Sepeda Tua yang ada di wilayah ini mengajak pengguna jalan mengheningkan cipta sejenak untuk menghormati momentum Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI yang tahun ini sudah masuk pada usia 78 tahun,” jelas AKP Deni Eko Prasetyo.

Tanggapan Warga

Reno, warga Tempel, Purwodadi yang kebetulan hendak menuju ke Solo itu ikut berhenti saat kegiatan Detik Detik Proklamasi 17 Agustus itu.

Bahkan, Reno mahasiswa di sebuah Perguruan Tinggi Swasta di Kota Surakarta ini ikut hanyut dalam kegiatan upacara bendera tersebut.

“Selama kuliah tidak pernah ada kegiatan upacara seperti ini. Saat ikut kegiatan Detik Detik Proklamasi bersama Komunitas Sepeda Tua dan Sat Lantas Polres Grobogan, justru saya terkenang pada masa-masa sekolah tiap tanggal 17 Agustus pasti ikut upacara bendera,” jelas Reno.

Usai kegiatan tersebut, warga membubarkan diri. Sementara itu, anggota Sat Lantas Polres Grobogan melakukan pengaturan lalu lintas yang sempat terhenti karena adanya kegiatan yang berlangsung selama tiga menit itu.

Tya Wiedya