blank
Ketua Umum KONI Kota Magelang Ali Sobri Sungkar (topi) foto bersama atlet IODI peraih medali emas, manager dan ofisial. (Dok) KONI)

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Setelah sehari sebelumnya (8/8) Kontingen Kota Magelang sepi meraih emas, Rabu (9/8) mendapat sedikitnya empat medali emas. Tiga emas disumbang Cabor Ikatan Olahraga Dance Indonesia (IODI), dan sebuah emas lainnya dari Cabor Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI).

Tiga medali emas IODI dari nomor Synchronize diraih Isabel Wienta dan gendis Anindya Gutomo. Emas kedua diraih livia Nadia Calista Kreswanto (Solo Waltz). Livia Nadia Calista Kreswanto juga menambah satu medali emas lagi melalui Solo Quickstep.

IODI juga menambah sebuah medali perak atas nama Sabrina Bunga Fajri Al-Aufa lewat nomor Line Dancesport.

Sedang arung jeram medali emas diraih dari nomor DRR R4 Mix. Atletnya terdiri atas Agung Yudiyanto, Aprilia Dwining Tyas, Fitriyani, Rendi Raditia, Sigit Prasetyo dan Rahmawati.

Bisma dari Tim Sekretariat KONI Kota Magelang menginformasikan, perolehan sementara medali Kontingan Kota Magelang hingga Rabu (9/8) medali emas 13, perak 12 dan perunggu 24.
Perolehan medali itu menyamai hasil Porprov Jateng 2018 di Solo. Ketika itu Kota Magelang meraih 13 emas, 16 perak dan 16 perunggu.

blank
Atlet Cabor Arung Jeram yang meraih Medali emas pada nomor DRR R4 Mix. (Dok KONI(

Kota Magelang diharapkan bisa menambah emas lagi pada pertandinngan besok (10/8). Cabor Tinju, kata pelatih Master Suro menempatkan dua petinjunya di partai final.

‘’Sano Adi menang KO ronde 1 atas petinju Pekalongan. Sedang Ali menang angka telak 3-1 atas petinju Kebumen. Bertinju dengan hanya tangan kiwo (kiri) Ali full 3 ronde dan menang angka,’’ ujarnya.

Dari Cabor IODI, sedikitnya menempatkan dua atletnya di final. Yaitu nomor Solo Rumba dengan atlet Osabel Wienta dan Solo Jive atlet Gravila Ciquita Dewi. ‘’Nomor Solo Cha Cha, atlet Sabrina Bunga Fajri Al Aufa maju semifinal,’’ kata Lilismawati, pengurus IODI.

Ketua Kontingen Kota Magelang Kholid Abidin menerangkan, hari ini perolehan medali emas sudah menyamai Porprov 2018. Kita harus tetap optimis dan terus mensuport para atlet agar tidak puas sampai di sini perjuangannya.

Masih ada beberapa cabor yang saat ini masih berjuang untuk meraih prestasi hebatnya demi nama baik Kota Magelang. Cabor itu antara lain arung jeram, Tinju. KBI dan IODI.

‘’Mohon doa dari seluruh masyarakat Kota Magelang untuk para pejuang olahraga Kota Magelang,’’ pinta Kholid yang juga mantan Juara Nasional Beladiri Kempo.

Doddy Ardjono