SURAKARTA(SUARABARU.ID) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta menerjunkan sekitar 850 personil guna mengamankan pelaksanaan pertandingan lanjutan pekan ketiga Liga 1 2023/2024 antara Persis Solo vs Borneo FC.
Keberadaan ratusan personil pengamanan bertujuan mengantisipasi ulah tidak terpuji suporter pada pertandingan yang bakal berlangsung di Stadion Manahan Solo 15 Juli 2023 malam. Pada kesempatan sama, panitya pelaksana pertandingan juga menugaskan sekitar 350 steward.
“Kita menganut pola pengamanan yang ditetapkan PSSI. Dengan pola pengamanan standard baru diharapkan laga berjalan tertib, lancar dan aman serta tidak ada lagi gangguan dalam bentuk apapun utamanya dari suporter”, kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi SIK,SH MSi dalam keterangannya, Jumat (14/7) sembari menambahkan personil yang diterjunkan diantaranya terdiri TNI,Polri, Satpol PP dan Dishub .
Pola pengamanan PSSI yang diterapkan, lanjut Kapolresta Surakarta, pernah dilaksanakan sebelumnya. Hanya saja untuk pertandingan yang bakal berlangsung, penerapan pengamanan akan semakin ketat.
Pesan kepada suporter yakni jadilah pendukung tim dengan cara yang baik dan benar. PSSI sudah memberikan regulasi untuk menonton masuk ke stadion sudah ada ketentuan yang harus ditepati.
Diantaranya tidak membawa senjata tajam, fler maupun benda runcing bahkan korek api sebagaimana ditetapkan panitya . Penonton juga tidak boleh membawa termasuk mengkonsumsi minuman keras ataupun obat terlarang.
Bila terjadi hal di luar kendali dalam artian ada oknum suporter melakukan pelanggaran, pihak keamanan sudah berkordinasi dengan panitya pelaksana untuk tidak ragu mengambil tindakan.
Panitya pelaksana menyiapkan sejumlah peralatan dimasing masing pintu masuk stadion, diantaranya metal detector dan alkohol test untuk penonton.
“Sekali lagi kita berharap bisa menyelenggarakan pertandingan sepakbola secara baik. Artinya laga ini menjadi pertaruhan kita semua bahwa sanksi yang ditetapkan FIFA masih dalam tahap percobaan. Artinya, kita ciptakan suasana tertib dalam pelaksanaan laga home kedua ini, tandas Kombes Pol Iwan Saktiadi sembari menambahkan harapan kami peristiwa oknum suporter kedapatan mengkonsumsi obat terlarang yang terjadi di laga home pertama tidak terulang pada laga home kedua.
Bagus Adji