blank
Ilustrasi jamur kancing. Foto: freepik

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Jamur kancing atau yang mempunyai nama latin Agaricus bisporus ini adalah jenis jamur yang memang paling banyak dibudidayakan tidak hanya di Indonesia, namun juga di dunia.

Tidak sedikit orang yang menganggap jamur sebagai sayuran. Padahal, jamur tidak termasuk dalam golongan tumbuh-tumbuhan, sehingga tidak bisa disebut sebagai sayur. Namun, jamur kerap dicampur ke dalam berbagai jenis sayur seperti sup, untuk menambahkan rasa gurih pada masakan.

Jamur menjadi sumber antioksidan yang baik. Nutrisi ini penting bagi anak, karena bisa membantu melawan radikal bebas akibat oksidasi di dalam tubuh, dan juga meningkatkan kesehatan kulit, serta mencegah penyakit. Selain vitamin D, jamur juga kaya kalsium yang penting untuk kesehatan tulang anak.

Baca Juga:Tips Membersihkan Handuk dari Jamur

Selain kaya antioksidan, jamur kancing juga kaya akan vitamin B. Dengan menambahkan jamur kancing ke makanan sehari-hari kamu juga akan mengonsumsi lebih banyak vitamin B-kompleks, terutama B-2 dan B-5. Kedua nutrisi membantu mengaktifkan enzim yang sel tubuh perlu ubah menjadi energi.

Selain bisa diolah menjadi makanan yang lezat untuk disantap, jamur kancing atau yang mempunyai nama lain jamur champignon ini memang mempunyai cita rasa yang gurih apabila dicampurkan ke dalam berbgai hidangan.

Untuk bentuk dari jamur kancing ini adalah bulat, mempunyai batang kecil, tudung yang lembut dan rasa yang ringan. Kemudian jamur ini juga hampir sama dengan jamur portobello, meskipun bedanya jamur portobello lebih matang sehingga dari segi ukuran pun lebih besar. Hal ini tentu sangat baik dalam meningkatkan asupan protein harian, jika kamu tidak mengonsumsi daging.

Baca Juga: Produk Olahan Sentra Jamur Batang Binaan Dompet Dhuafa, Sudah Miliki Izin Edar lho…

Seperti dirangkum dari nutriflakes, berikut ini adalah beberapa manfaat jamur kancing bagi kesehatan:

1. Sumber nutrisi

Jamur kancing mengandung berbagai nutrisi penting, termasuk protein, serat, vitamin B kompleks (seperti riboflavin, niacin, dan asam folat), serta mineral seperti selenium, potassium, dan zat besi. Nutrisi-nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan menjalankan berbagai fungsi biologis.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Jamur kancing mengandung senyawa bioaktif seperti beta-glukan dan lentinan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beta-glukan diketahui memiliki efek imunomodulasi, sehingga dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.

3. Menjaga kesehatan jantung

Jamur kancing rendah lemak dan kolesterol serta kaya akan serat. Konsumsi makanan yang rendah lemak jenuh dan kolesterol dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Baca Juga:Tips Menyimpan Kurma, agar Tidak Cepat Busuk dan Jamuran

4. Menyediakan antioksidan

Dalam jamur kancing mengandung senyawa antioksidan seperti ergotionein dan glutation. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

5. Baik untuk pencernaan

Kandungan serat dalam jamur kancing membantu menjaga kesehatan pencernaan. Serat makanan dapat meningkatkan pergerakan usus, mencegah sembelit, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus.

6. Menyediakan vitamin D

Jamur kancing yang terkena sinar matahari memiliki kandungan vitamin D yang tinggi. Vitamin D penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh yang baik.

7. Sumber protein nabati

Bagi orang yang menjalani diet vegetarian atau vegan, jamur kancing dapat menjadi sumber protein nabati yang bergizi. Protein dalam jamur kancing relatif tinggi dan dapat menjadi alternatif yang baik untuk protein hewani.

Itulah tadi beberapa manfaat jamur kancing bagi kesehatan tubuh. Semoga bermanfaat.

Claudia