blank
Upacara Tujuh Belasan Bulan Juni 2023 digelar oleh jajaran Kodim 0728 Wonogiri. Menyertakan pengucapan Sapta Marga, pembacaan Sumpah Prajurit dan Panca Prasetya Korpri.(Dok.Pendim 0728 Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Widi Prasetijono, menegaskan, saat ini telah memasuki tahun politik. Yakni tahun yang mungkin akan memicu potensi ancaman, terhadap kedaulatan negara dan persatuan bangsa.

Penegasan Pangdam tersebut, Senin (18/6), disampaikan dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kasdim 0728/Wonogiri Mayor (Inf) Iman Maulana Sirod, saat mewakili Dandim tampil menjadi inspektur upacara Tujuh Belasan Bulan Juni 2023.

Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, mengabarkan, upacara Tujuh Belasan digelar di halaman Makodim 0728 Wonogiri, dengan Komandan Upacara (Danup) Kapten (Cba) Budi Waluyo(Danramil-02/Selogiri). Diikuti oleh segenap jajaran dan anggota PNS Kodim 0728 Wonogiri serta dari Minvetcad IV/34.

Berkaitan dengan tahun politik, Pangdam IV/Diponegoro menekankan kembali kepada seluruh prajurit dan PNS beserta keluarga, untuk tetap menjaga netralitas, menjaga kewaspadaan dan siap membantu pemerintah. ”Dengan segala upaya yang bisa kita lakukan, untuk bersama-sama menjaga stabilitas keamanan bangsa,” tandasnya.

Tindak Tegas

Orang pertama di jajaran Kodam IV/Diponegoro ini, menyatakan, tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas, terhadap prajurit dan PNS di jajaran Kodam IV/Diponegoro, yang mencoba-coba bermain dan terlibat dalam politik praktis. diikuti oleh segenap anggota dan PNS Kodim dan Minvetcad IV/34, Senin(19/6/23).

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam Mayjen TNI Widi Prasetijono, menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi, kepada seluruh prajurit dan PNS di jajaran Kodam IV/Diponegoro di manapun bertugas. Yang telah bekerja dengan tulus dan ikhlas, serta menunjukkan dedikasi yang baik, sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing.

Mengakhiri amanat, Pangdam, menyampaikan beberapa hal tentang pedoman yang harus dilaksanakan oleh para prajurit dan PNS. Yakni meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, tegakkan disiplin dan hindari segala bentuk pelanggaran.

”Pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI dan Panca Prasetya Korpri,” tandas Pangdam. Tumbuhkan rasa kepedulian dan empati kepada masyarakat. Jaga kesehatan dengan rajin berolahraga dan istirahat yang cukup. Mantapkan soliditas dan sinergitas internal TNI dengan komponen bangsa lainnya.
Bambang Pur