blank
Wakil Rektor III USM, Dr Muhammad Junaidi SHI MH (kanan) menerima piagam penghargaan sebagai tuan rumah KRI 2023 dari Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional, Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,Riset, dan Teknologi. (Foto:News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Tim Robot Universitas Semarang (USM) berhasil melaju ke tingkat nasional dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) 2023 setelah berhasil lolos seleksi tingkat wilayah yang berakhir pada Sabtu (3/6/2023) di Auditorium Prof Dr Muladi SH.

Wakil Rektor III USM Dr Muhammad Junaidi SHI MH mengatakan, tim Robot USM lolos ke tingkat nasional untuk Divisi Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI), Kontes Robot Bawah Air Indonesia (KRBAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia – Beroda (KRSBI – B), dan Kontes Robot Sepak Bola Indonesia – Humanoid (KRSBI-H).

”Pada KRI tigkat nasional akan digelar offline di USM. Kami sudah menyiapkan venue terbaik untuk lomba nanti,” katanya.

Junaidi mengatakan, sebagai tuan rumah, pihaknya optimistis penyelenggaraan KRI 2023 akan berjalan lancar. Hal ini telah dibuktikan dengan telah berakhirnya seleksi wilayah I dan II yang berjalan sukses.

“Alhamdulillah pada detik ini kita sudah melewati proses tahap wilayah I dan II. Kami telah membuktikan USM berhasil menyelenggarakan acara cukup bergengsi ini. Hal ini membuktikan USM adalah universitas sangat modern, karena sebagai penyelenggara telah membuktikan kiprah di seleksi KRI 2023 Wilayah I dan II,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada banyak pihak yang telah mendukung berjalannya pelaksanaan seleksi wilayah I dan II pada KRI 2023.

Koordinator Ajang Talenta Sains dan Vokasi BPTI, Setiawan Witaradya MA mengatakan, KRI tingkat wilayah tahun 2023 memiliki peran penting dalam pengembangan pendidikan karakter untuk mempersiapkan talenta emas 2045.

”KRI tingkat wilayah tahun 2023 memiliki peran penting dalam mengembangkan minat, bakat, kreativitas, dan inovasi, serta berfikir kritis mahasiswa dalam melihat permasalahan di kehidupan sehari-hari,” katanya.

“Bukan hanya mengembangkan potensi mahasiswa dan menyediakan kesempatan dalam mengaktualisasikan diri bagi mahasiswa, tetapi juga pengembangan pendidikan karakter, pengembangan talenta bidang rancang bangun robotika dalam mempersiapkan talenta emas 2045,” lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Panitia KRI 2023 Dr H Andi Kurniawan Nugroho ST MT mengatakan, bukan perkara mudah bagi USM menggelar seleksi wilayah 1 dan 2 KRI 2023, namun USM mampu menyelesaikan dengan baik.

“Menggelar kontes sebesar ini tentu bukan perkara mudah, namun dengan dukungan dari semua pihak dan kerja keras dari seluruh panitia, alhamdulillah USM telah merampungkan seleksi wilayah I dan II dengan lancar,” kata Andi.

”Kontes ini menjadi aksi para mahasiswa dalam rancang, membangun, dan mengatur strategi robot untuk mengatasi tantangan yang ada dalam setiap kategori robot,” tandasnya.

Muhaimin